TEMPO Interaktif, Jakarta - Tak peduli dengan dualisme kompetisi yang terjadi di Indonesia, klub Pelita Jaya Karawang mantap mengikuti Liga Super Indonesia. Musim ini, klub berjuluk The Young Guns itu memasang target juara LSI.
Dengan materi pemain yang ada saat ini, manajer Pelita Jaya, Lalu Mara Satria Wangsa, mengaku cukup percaya diri bisa mewujudkan ambisinya menjadi yang terbaik di antara 18 klub peserta LSI. “Optimistis bisa juara,” kata Lalu Mara.
Lalu Mara mengatakan, musim ini Pelita diperkuat lima pemain naturalisasi, seperti Diego Michiels, Jhonny van Beukering, Victor Igbonefo, Greg Nwokolo, dan Ruben Wuarbanaran. Namun, sekarang ini baru Greg dan Victor yang bisa bermain.
Tak hanya mengandalkan pemain naturalisasi, Pelita juga mengandalkan empat pemain asing Safee Sali, Aleksandar Bajevski, Sasa Radivojevic, dan Stanislav Zhekov. Tapi, lanjut Lalu Mara, karena alasan administrasi, baru bomber tim nasional Negeri Jiran, Safee, yang bisa dimainkan. Sisanya, 17 pemain Indonesia.
Walaupun mengaku percaya diri, pelatih Pelita, Jajang Nurjaman, menilai tak mudah mewujudkan ambisi juara. "Di LSI ada 18 tim dan semuanya cukup kuat," kata Jajang. Seperti diketahui, klub kebanggaan masyarakat Papua, Persipura Jayapura, yang menjadi juara LSI musim lalu, kembali tampil di ajang LSI.
RINA WIDIASTUTI