TEMPO Interaktif, Jayapura - Persidafon Dafonsoro optimistis dapat mencuri poin dalam laga lanjutan Indonesia Super Liga menjamu Pelita Jaya di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Senin 12 Desember 2011.
Persidafon akan diperkuat pilar utamanya Patrick Wanggai, Eduard Ivakdalam, Christian Worabay, atau Ngon A Djam. “Kami tentu tak ingin kecolongan. Tapi Pelita Jaya itu bukan tim baru, mereka diisi pemain kuat yang tidak mudah dikalahkan,” kata Erenst Pehelerang, asisten pelatih Persidafon, Senin siang.
Dia mengatakan meski bermain di kandang tim asuhan Sergei Dubrovin sudah pasti mendapat hadangan cukup besar. Ada Greg Nowkolo atau Alexandra Bajevki yang siap menggempur gawang Wilson Aleng. “Kami akan bermain tanpa beban. Saya sudah bilang ke pemain agar selalu disiplin dan jangan sampai memberi peluang kepada lawan untuk mencetak gol,” ujarnya.
Erenst menambahkan, tanpa kehadiran Safee Sali di Pelita Jaya, bukan berarti kemampuan The Young Guns menurun. Skuad Jajang Nurjaman membawa misi menang dan datang dengan pasukan terbaik. “Kami waspadai semua pemainnya, bukan hanya Safee.”
Safee terpaksa tidak bisa ikut ke Jayapura lantaran masih dibekap cedera usai membawa The Young Guns menang 2-1 atas Persiram Raja Ampat, Rabu 7 Desember 2011. Tanpa kehadiran Safee, ban kapten dipastikan jatuh kepada gelandang Egi Melgiansyah. “Memang ada sedikit keuntungan Safee tidak main. Meski begitu, kami tetap mewaspadai pemain mereka yang lain,” ucap Erenst.
Sementara itu, manajer Pelita Jaya, Lalu Mara, mengatakan timnya akan berusaha mendapat poin di Mandala. “Kami tidak mau menganggap enteng Persidafon. Mereka juga punya pemain bagus, tapi kami tetap akan berusaha mencuri poin sebentar,” katanya.
Persidafon saat ini menduduki peringkat 15 dengan satu poin. Sementara Pelita Jaya berada di posisi 13 klasemen sementara Indonesia Super Liga 2011/2012 dengan nilai 3. Berada di tangga pertama adalah Persija Jakarta dengan 7 poin, menyusul Persiwa Wamena dengan koleksi sementara 6.
JERRY OMONA