TEMPO Interaktif, Roma – Mantan pelatih Chelsea, Carlo Ancelotti, percaya bahwa AC Milan lebih superior daripada Arsenal, sedangkan Napoli bisa menyingkirkan The Blues.
Kedua tim Italia tersebut akan berhadapan dengan wakil-wakil Inggris di 16 besar Liga Champions musim ini. Sementara satu klub Italia lainnya, Inter Milan, bertemu dengan tim Prancis, Olympique Marseille.
“Saya adalah seorang Milanista sejati, jadi saat saya mendukung tim saya, sulit bagi saya untuk bersikap rasional,” kata bekas gelandang dan pelatih Rossoneri itu kepada Gazzetta dello Sport. “Bagaimanapun saya pikir Milan lebih superior daripada Arsenal. Massimiliano Allegri punya sejumlah juara hebat, sedangkan Arsenal tak punya pemain seperti Zlatan Ibrahimovic, atau Pato, atau Robinho."
“Mereka memang punya Robin Van Persie, itu benar, tapi kami juga punya Alessandro Nesta dan Thiago Silva. Milan adalah favorit, tapi saya tak akan lupa bahwa Arsenal yang menyingkirkan kami di Liga Champions 2008."
“Arsenal adalah tim yang selalu berusaha memainkan sepak bola mereka dan mengalirkan bola. Sebab, itu adalah filosofi klub tersebut. Untuk lolos ke perempat final, Milan harus memastikan bahwa keunggulan teknik individu mereka bisa menjadi perbedaan."
“Arsenal membuat start yang buruk dan sempat dibantai di Old Trafford oleh Manchester United, tapi kini mereka telah kembali ke jalur. Saya mengikuti perkembangan Arsenal secara reguler dan saya bisa mengkonfirmasikan mereka bermain sangat baik sekarang.”
Ancelotti pernah dua tahun berkiprah sebagai pelatih Chelsea, tapi ia lebih mendukung Napoli dalam pertemuan dengan klub London itu di 16 besar.
“Sepak bola Italia telah membuat satu langkah maju dan sepak bola Inggris tak dalam kondisi terbaik dengan tersingkirnya Manchester City dan Manchester United."
“Napoli sudah mencapai sesuatu yang hebat dengan mengalahkan tim City yang mendominasi Premier League. Jadi, saya tak melihat alasan kenapa mereka tak akan bisa mengulangnya."
“Tentu saja, itu membutuhkan penampilan yang hebat, tapi tim asuhan Walter Mazzarri ini bisa banyak meningkat dari sekarang hingga Februari. Chelsea berusaha membuat penguasaan sebagai kekuatan mereka, sementara Napoli sangat berbahaya saat mereka merebut bola dan melakukan serangan balik."
"Jika begitu situasinya, maka Chelsea harus sangat berhati-hati dengan kecepatan yang telah ditunjukkan Marek Hamsik, Ezequiel Lavezzi, Edinson Cavani, Christian Maggio, dan yang lainnya. Mereka jelas mematikan dalam serangan balik."
“Setelah sebuah periode yang sulit, Chelsea tampaknya kembali ke kondisi terbaik. Semuanya bergantung pada kondisi fisik yang dialami sebuah tim saat berlaga di fase ini. Satu-satunya yang mungkin menjadi keunggulan Chelsea adalah pengalaman internasional mereka, tapi saya percaya antusiasme Napoli dan kesabaran mereka bisa menutup perbedaan itu."
FOOTBALL-ITALIA | A. RIJAL