TEMPO.CO, Banda Aceha - Persiraja Banda Aceh bermain imbang 1-1 saat menjamu Arema Malang dalam Liga Prima Indonesia di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu 14 Januari 2012.
Sejak babak pertama tuan rumah terus melakukan tekanan lewat pemain depannya Diallo A Djibril dan Fahrizal Dillah. Beberapa peluang dari Persiraja berhasil digagalkan oleh bek Arema. Kiper Arema, Kurnia Meiga juga tampil gemilang.
Persiraja sempat mendapatkan peluang pada menit ke 37. Umpan langsung Patrik Ghigani gagal dimanfaatkan dengan baik oleh Fakhrizal Dillah meski lolos dari jebakan offside. Sepakannya justru keluar gawang.
Pada saat injury time babak pertama, penyerang Persiraja Patrik Ghigani yang berasal dari Tunisia dilanggar oleh pemain Arema. Wasit Daryanto menunjuk titik putih. Sang kapten, Diallo A Djibril bertindak sebagai algojo berhasil menjebol gawang Kurnia..
Pada babak kedua, anak-anak Arema berusaha bangkit. Esteba Gulien dan Sunarto terus menekan jantung pertahanan Persiraja. Beberapa kali mereka sempat membuat kiper Persiraja, Zolbahra kewalahan. Pada menit ke 56, lewat sebuah kemelut di depan gawang Persiraja, pemain Arema Roman Camelo berhasil menjebol gawang tuan rumah. Kedudukan menjadi 1 – 1.
Kedua tim tampak kelelahan dan sering salah dalam mengontrol bola. Pada menit ke 60, pemain Arema asal Singapura Noah Alam Shah dimasukan untuk menguatkan penyerangan. Pergantian pemain juga dilakukan dua kali oleh tim Persiraja. Tapi sampai peluit panjang ditiup, skor tidak berubah.
Asisten pelatih Persiraja, Maman Suryaman mengatakan permainan anak asuhnya sudah mulai bagus dibandingkan dengan permainan sebelumnya. “Kendala kami masih di posisi penyerang. Kami kekurangan penyerang,” ujarnya.
Sementara pelatih Arema, Rahman Gurning memuji penampilan timnya. “Salut dengan anak-anak bermain. Mereka sempat tertinggal tapi kemudian berhasil bangkit,” ujarnya. ADI WARSIDI