TEMPO.CO, London - Mimpi Tottenham Hotspur untuk mengejar gelar juara Liga Primer Inggris musim ini belum sepenuhnya usai. Meski baru saja ditahan imbang Wolverhamptom Wanderers, Sabtu, 14 Januari 2012, pelatih Spurs, Harry Redknapp, masih mengutarakan optimismenya.
Pelatih berusia 64 tahun itu menganggap hasil imbang yang diraih timnya tidak semerta-merta mengeluarkan Spurs dari jalur perebutan gelar musim ini. “Kami masih berada di jalur yang benar. Hanya satu kekalahan dari 19 partai, tidak ada pertandingan yang mudah,” ujar Redknapp.
Hasil tersebut membuat The Lilywhites—julukan Spurs—kini berjarak dua angka dari duo Manchester United dan Manchester City, yang memiliki 48 poin. Namun selisih angka bisa kembali melebar jika City berhasil meraih tiga poin di DW Stadium, kandang Wigan Athletic, Minggu, 15 Januari 2012.
Kegagalan Luka Modric dan kawan-kawan meraih poin sempurna pun disinyalir karena Spurs mulai tertekan dengan status mereka sebagai salah satu calon juara. Namun Redknapp menepis hal tersebut. “Saya hanya katakan hal itu mungkin, tapi sepertinya sulit,” kata mantan pelatih Portsmouth itu.
Meski begitu, Redknapp tetap menjaga mimpi tim asal London Utara itu. “Kami jadi tim kejutan musim ini dan tidak ada alasan mengapa kami tidak bisa mencapai ke sana (juara),” ujar dia.
Pekan depan, 22 Januari 2012 akan jadi ujian ketangguhan Spurs dalam merebut gelar. Pada hari itu, Spurs akan melawat ke Etihad Stadium, kandang City. Pada pertemuan pertama di White Hart Lane, 28 Agustus 2011 lalu, Spurs dilumat The Citizens—julukan City—dengan skor 1-5.
GUARDIAN | IRVAN SAPUTRA