Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PSSI Sumatera Utara Terbelah Soal KLB  

image-gnews
Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin saat berkunjung ke Kantor Koran Tempo, Jakarta, Jumat (13/1). Dalam kunjungannya Johar mempresentasikan sejumlah agenda PSSI kedepan. TEMPO/Subekti.
Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin saat berkunjung ke Kantor Koran Tempo, Jakarta, Jumat (13/1). Dalam kunjungannya Johar mempresentasikan sejumlah agenda PSSI kedepan. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Medan -Pengurus Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumatera Utara terbelah dalam menyikapi gagasan kongres luar biasa (KLB) PSSI. Ketua Komisi Banding PSSI Sumatera Utara, Ajun Komisaris Besar Parlaungan Limbong, yakin pengurus PSSI se-Sumatera Utara akan menolak ide KLB yang digulirkan sejumlah penggagas Liga Super Indonesia.

“Kami pengurus harian PSSI Sumatera Utara yakin seluruh pengurus provinsi hingga pengurus cabang di kabupaten/ kota tidak menerima ide KLB. Pengurus sudah bosan dengan konflik tak berkesudahan di tubuh PSSI sejak era Ketua Umum Nurdin Halid, “ kata Parlaungan Limbong kepada Tempo, Senin 16 Januari 2012.

Menurut Limbong, dia dan sejumlah pengurus PSSI Sumatera Utara terpaksa turun ke daerah bertemu para pengurus cabang PSSI. Dari serangkaian pertemuan, Limbong mengatakan, pengurus PSSI di daerah solid mendukung Ketua Umum Djohar Arifin Husin.

“Saat bertemu para pengurus cabang, kami sampaikan statuta hasil Kongres Bali yang sebenarnya. Dan pengurus cabang menilai tidak ada satupun statuta yang dilanggar PSSI dibawah Ketua Umum Djohar Arifin," kata Limbong.

"Adapun statuta yang disampaikan KPSI kepada 23 klub sepakbola se–Sumatera Utara seperi dikatakan Djohar Arifin sebagian sudah diubah untuk kepentingan penggagas KLB, “ ujarnya.

Namun pernyataan Limbong bertolak belakang dengan sikap sebagian pengurus PSSI Sumatera Utara. Saat 32 klub anggota PSSI se-Sumatera Utara bertemu dengan Sekjen Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia Hinca Panjaitan di Medan, Sabtu, 7 Januari 2012, sejumlah pengurus PSSI hadir di sana untuk mendukung gagasan kongres luar biasa

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Syawal Rifai, Ketua Komisi Disiplin PSSI Sumatera Utara 2011- 2015, misalnya terang-terangan mendukung pertemuan itu. Namun dia berkilah hadir dipertemuan itu sebagai insan sepakbola Sumatera Utara, dan bukan sebagai pengurus PSSI. “Ide kongres luar biasa silakan saja mengalir. Saya tidak sependapat dengan pernyataan AKBP Parlaungan Limbong yang menyatakan seluruh pengurus PSSI Sumatera Utara menolak KLB," kata Syawal.

"Masalah utamanya adalah Pengurus PSSI Sumatera Utara tidak pernah mengundang klub untuk menolak ide KLB. Jadi wajar saja 32 klub kecewa dan mendukung KLB,“ kata Syawal yang juga pengurus Medan Jaya Football Club kepada Tempo, Senin, 16 Januari 2012.

Untuk memuluskan langkah KLB, 32 klub pendukung kongres mendapuk Chief Eksekutif Officer PSMS Idris sebagai koordinator klub untuk hadir di Bandung pada KLB 6 Maret 2012 mendatang. “Sikap 32 klub satu. Djohar Arifin Husin berhenti atau diberhentikan sebagai Ketua Umum PSSI. Jika tidak PSSI akan kena sanksi FIFA,” kata Idris.

Idris menambahkan, untuk memuluskan rencana KLB, Sabtu, 21 Januari 2012 sejumlah pimpinan klub akan bertemu di Bandung untuk menggelar Kongres Tahunan. ”Hasilnya nanti akan dibawa untuk kongres luar biasa 6 Maret mendatang. Sebagai Ketua Umum Djohar Arifin sudah kehilangan legitimasi, “ kata Idris.

SAHAT SIMATUPANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Sejumlah pemuda menyalakan lilin dan membentangkan poster saat menggelar
Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.


Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Logo PSSI.
Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930


Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (tengah) didampingi Wakil Ketua Iwan Budianto (kanan) dan Sekjen Yunus Nusi tiba untuk dimintai keterangan di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 13 Oktober 2022. Komnas HAM meminta keterangan PSSI dan pihak penyelenggara siaran pertandingan Arema melawan Persebaya 1 Oktober 2022 untuk proses pemantauan dan penyelidikan atas kasus tragedi kemanusiaan Stadion Kanjuruhan Malang. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan


Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.


HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan disela pelaksanaan Piala Menpora mengunjungi Balai Persis meletakan karangan bunga HUT Ke-91 PSSI, di tugu Soeratin di Balai Persis Solo, Senin (19/4/2021) (ANTARA/Bambang Dwi Marwoto)
HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.


Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.


PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.


PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.


FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

Logo PSSI. (pssi.org)
FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).


Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

24 November 2018

Pemain Timnas Indonesia Andik Vermansah (tengah) dihadang dua pemain Brunie dalam pertandingan final Piala Hassanal Bolkiah di Bandar Seri Begawan, Brunei, Juma (9/3). REUTERS/Ahim Rani
Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.