TEMPO.CO, London - Ketegangan yang terjadi antara Thierry Henry dan pendukung Arsenal usai laga melawan Swansea, Minggu, 15 Januari 2012, memang benar adanya. Hal tersebut diakui sendiri oleh Thierry Henry kepada media Inggris, The Sun. Henry pun meminta maaf atas aksinya tersebut.
Henry mengaku saat itu ia sedang kecewa karena timnya dikalahkan Swansea. Jadi, ketika mendapat caci-maki dari salah seorang suporter, sontak ia langsung kesal dan mengeluarkan gestur untuk menantang pendukung tersebut masuk ke lapangan. (Baca: Henry Bersitegang dengan Pendukung Arsenal)
“Pertama dan terpenting, saya ingin meminta maaf karena menggunakan bahasa yang tidak pantas kepada salah seorang pendukung,” ujar Henry kepada The Sun.
Henry sendiri sadar seharusnya ia bisa lebih tenang menghadapi kondisi seperti itu. Ia pun kembali meminta para Gooners—suporter Arsenal—untuk tetap mendukung timnya dan bukan justru mencaci-maki seperti pada laga akhir pekan kemarin, 15 Januari 2012.
“Kita telah melalui momen-momen yang indah bersama klub ini dan kita telah lalui bersama. Kami butuh dukungan kalian di saat-saat bagus, tapi lebih penting mendukung di saat buruk,” kata pemain asal Prancis itu.
Kejadian tersebut sangat berbanding terbalik ketimbang saat ia melakukan debut keduanya kala Arsenal berhadapan dengan Leeds di putaran ketiga Piala FA, 10 Januari 2012. Saat itu Henry tampil heroik dengan mencetak gol kemenangan The Gunners—julukan Arsenal.
THE SUN | IRVAN SAPUTRA
