TEMPO.CO, London - Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Peribahasa itu trampaknya sangat dipercaya oleh pihak Arsenal. Melihat penampilan apik yang ditunjukkan Robin van Persie musim ini, The Gunners—julukan Arsenal—pun tak segan menawarkan anaknya bermain di klub London Utara itu.
Van Persie mengaku bahwa Arsenal menginginkan anak pertamanya, Shaqueel, untuk memasuki akademi klub. Namun bocah berusia lima tahun itu menolaknya karena masih merasa betah bermain di klub lokal di dekat tempat tinggalnya, Hampstead, London Utara. “Arsenal telah mengundangnya beberapa waktu lalu untuk datang dan bermain di sana, tapi dia masih menyukai klubnya saat ini,” kata Van Persie.
Pemain asal Belanda itu juga mengatakan tipikal permainan anaknya sangat mirip dengannya. Mungkin itulah yang membuat Arsenal tertarik untuk memboyong Shaqueel ke Emirates. “Jujur saya katakan dia mempunyai talenta besar di sepak bola,” ujar pemain berusia 28 tahun tersebut.
Talenta Shaqueel juga tidak hanya dibidang sepak bola. Menurut Van Persie, anaknya tersebut juga hebat di bidang golf. “Dia suka bermain golf. Di dekat rumah saya, ada kursus golf yang bagus. Dia ambil pelajaran di sana dan kami juga kerap bermain bersama. Kadang dia juga mengalahkan saya,” ujar mantan pemain Feyenoord itu.
Van Persie bukan pemain pertama yang diminta klub untuk mengajak anaknya berlatih di akademi. Rekan sekompatriotnya, Rafael Van Der Vaart, sudah memasukkan anaknya, Damian, ke akademi Tottenham Hotspur di bawah usia enam tahun.
GUARDIAN | IRVAN SAPUTRA