TEMPO.CO, London - Pemain belakang Arsenal Johan Djorou mengaku ingin membalas kekalahan menyakitkan dari Manchester United pada pertandingan pada September tahun lalu.
Pada pertemuan pertama melawan Manchester United di Stadion Old Trafford, Arsenal menderita kekalahan 8-2. Itu adalah kekalahan terburuk Arsenal melawan MU. Kebobolan delapan gol dalam satu pertandingan merupakan "rekor" baru Arsenal sejak berdiri pada 1896.
Setelah The Gunners mengalami dua kekalahan beruntun di Liga Primer Inggris, mereka akan menjamu United pada 22 Januari nanti. Bek Johan Djorou menegaskan mereka ingin membalas kekalahan di pertemuan yang lalu.
“Nanti akan menjadi pertandingan kebangkitan kami. Kami harus bangkit, kami masih memiliki pertandingan untuk membalas dendam,” kata bek asal Swiss itu.
Saat ini Arsenal berada di peringkat lima klasemen sementara Liga Inggris. Arsenal terpaut empat poin dari Chelsea yang berada di peringkat empat, dan tertinggal 12 poin dari MU yang duduk di posisi dua.
“Kami harus bekerja keras untuk memperbaiki prestasi. Kami harus berjuang untuk masuk empat besar,” ujar Djorou. “Ini akan menjadi tugas yang sangat sulit tapi masih ada jalan untuk mencapainya.”
ESPNSTAR | ANTON WISHNU