TEMPO.CO, Palembang - Sriwijaya FC menjalani tur Papua dengan kekuatan penuh. Sebanyak 20 orang pemain inti diboyong pelatih Kas Hartadi untuk menghadapi ketangguhan pemain Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura. Pelatih Kas Hartadi menilai tur Papua sangat menarik ditonton lantaran akan bertemunya tim yang menduduki puncak klasemen sementara.
Kas menilai secara teknis anak asuhnya memiliki talenta yang sama di semua lini. Karena itu, Kas yakin Ferry Rotinsulu, dkk dapat mencuri poin di Papua. Hanya saja, pelatih asal Solo ini mengkhawatirkan kondisi pemain yang kelelahan setelah menjalani perjalanan panjang dari Palembang. Selain itu, cuaca di Papua sangat berbeda dengan sebagian musim di Indonesia.
“Yang kami takutkan adalah faktor nonteknis. Kami tidak tahu sama sekali teritorial di sini. Belum lagi dengan pengaruh cuaca yang akan dihadapi,” kata Kas Hartadi melalui telepon, Senin, 23 Januari 2012.
Menurut Kas, meskipun lawan yang akan dihadapi cukup berat, dia tidak terlalu mempermasalahkannya. Sebab, Kas menganggap Sriwijaya FC memiliki kualitas yang sama dengan klub lainnya. ‘’Kualitas dan permainan kita tidak jauh berbeda dengan lawan yang akan kita hadapi. Tinggal strategi yang kita jalankan nanti,” ujarnya.
Sriwijaya berambisi ingin memecahkan mitos dalam menjalani lawatannya ke Papua guna menghadapi tim Persiwa Wamena pada 24 Januari 2012 dan Persipura Jayapura pada 28 Januari 2012 dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2011/2012.
Dalam menjalani dua laga tandang di Papua, Direktur Teknik dan SDM Sriwijaya Hendri Zainudin berharap timnya mampu menghapus mimpi buruk selalu kalah dalam menjalani tur Papua. “Maklum, kami selama ini belum pernah meraih hasil yang bagus jika bermain di Papua. Makanya, semua pemain termotivasi untuk memecahkan mitos Papua,” kata Hendri.
Hendri cukup yakin dalam lawatannya kali ini, Laskar Wong Kito dapat memetik hasil yang positif, terlebih lagi dengan kondisi fisik para pemain yang semakin kondusif dalam menjalani tour nanti. ‘’Fisik pemain semakin bagus. Dari delapan laga yang dimainkan tidak ada masalah yang mengganggu dalam fisik pemain. Kami yakin kita bisa meraih hasil maksimal,” ujarnya.
Sementara itu, Keith Kayamba Gumbs, pemain sekaligus pelatih fisik SFC, mengakui cuaca akan menjadi kendala. Namun, Gumbs berharap rekan setimnya terus memompa semangat yang tinggi agar semua rasa letih dan lelah dapat berlalu tanpa terasa.
PARLIZA HENDRAWAN