TEMPO.CO, Turin - Pelatih Juventus Antonio Conte mengaku sangat menyayangkan hasil yang diterima tim asuhannya. Juventus ditahan imbang tanpa gol oleh Siena di Juventus Arena pada Ahad lalu, 5 Februari 2012.
“Kami awalnya merasa pertandingan ini akan menguntungkan kami,” kata Conte. “Kami melakukan segala upaya untuk membongkar pertahanan lawan, tapi itu tidak cukup. Kami melewatkan sebuah kesempatan.”
Bianconeri berhasil menguasai pertandingan. Hal itu terbukti dari statistik penguasaan bola sebesar 70 persen dan melepaskan tujuh tembakan tepat ke gawang, tapi tak satu pun menghasilkan gol.
Meski hanya meraih satu angka, Juventus masih berada di puncak klasemen. Pasalnya AC Milan yang berada di posisi dua juga memperoleh hasil imbang.
“Jika kami mampu mencetak gol terlebih dahulu, hal itu akan mempermudah kami untuk terus menekan Siena dan menggalang pertahanan kami,” ujar Conte.
Pelatih berusia 41 tahun itu juga kecewa atas keputusan wasit yang tidak memberikan hadiah penalti atas pelanggaran Simone Vergassola di dalam kotak terlarang.
“Anda bisa melihat tayangannya. Gambar tersebut bisa menjelaskan apa yang terjadi. Seharusnya kami mendapat hadiah penalti. Tapi saya tidak ingin membahas kinerja wasit,” kata Conte.
SOCCERWAY | ANTON WISHNU