TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kelimpungan mencari stadion untuk menjamu tim asal Korea Selatan, Hyundai Mipo Dockyard, yang akan bertanding melawan tim nasional usia di bawah 21 tahun pada 10 Februari 2012 mendatang.
"Memang tadinya di (stadion) Lebak Bulus, tapi tidak jadi karena ada kendala di perizinan dari kepolisian," kata Sekretaris Jenderal PSSI Tri Goestoro di kantornya, kawasan Gelora Bung Karno, Rabu, 8 Februari 2012.
Awalnya, tim Hyundai Mipo Dockyard akan dijamu timnas U-21 di Stadion Lebak Bulus, 10 Februari 2012 mendatang. Salah satu stasiun televisi yang akan menyiarkan langsung laga tersebut bahkan telah menayangkan iklannya.
Namun izin dari kepolisian ternyata tak keluar. Tri enggan menjelaskan secara rinci kenapa kepolisian tak mengizinkan laga ini. Ia pun mencari stadion alternatif: Stadion Cibinong. Namun pihak Hyundai sedikit keberatan karena mereka hanya ingin bermain di Jakarta.
Opsi Stadion Cibinong pun dicoret. Tri kemudian mencoba menghubungi pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno. Sebelumnya, pengelola tak mengizinkan pertandingan timnas U-21 melawan tim Hyundai digelar di Stadion Utama. Alasannya, rumput masih dalam perbaikan.
Namun sore ini beredar kabar pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno akhirnya mengizinkan pertandingan persahabatan tersebut digelar di GBK.
Tim Hyundai Mipo Dockyard sendiri telah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta tadi malam. Mereka memboyong 16 pemain dan beberapa ofisial. "Setiap tahun Korea Selatan mengirim proposal untuk bermain di Indonesia," kata Excekutif Vice President Hyundai Mipo, Kim Dong Dae, di kantor PSSI.
Kim mengaku senang bisa menjajal timnas U-21. Indonesia, menurut Kim, adalah salah satu negara yang memiliki tim sepak bola terkuat di Asia Tenggara. "Indonesia bersama Thailand, Singapura, dan Malaysia di Asia termasuk kuat," katanya.
Tim Hyundai Mipo Dockyard menduduki puncak klasemen dalam liga semi-profesional Korea Selatan tahun lalu. "Banyak pemain Indonesia yang berbakat, sehingga kami mau menggelar uji coba di sini," katanya.
DWI RIYANTO AGUSTIAR