TEMPO.CO, Siena - Pertandingan pertama babak semifinal Coppa Italia, Siena akan menjamu Napoli pada dini hari nanti. Pemenangnya akan menghadapi kandidat di semifinal lain yang juga raksasa Italia, Juventus dan AC Milan.
Baik Siena maupun Napoli berhadapan dalam suasana mental yang bagus setelah menahan raksasa Italia. Ahad lalu, Siena berhasil menahan Juventus 0-0 di Turin. Demikian juga Napoli, yang bermain 0-0 saat bertandang ke AC Milan.
Meski begitu sesungguhnya kedua tim tak sebanding. Napoli berada di papan atas klasemen Liga Italia, yakni posisi ke-7. Sedangkan Siena berjuang untuk lolos dari degradasi di posisi ke-17.
Salah satu ancaman pada pertandingan ini adalah cuaca ekstrem yang melanda Italia dan seluruh Eropa. Pihak berwenang sudah mengingatkan agar pertandingan di Artemio Franchi itu dimajukan menjadi pukul 15.00 atau sekitar pukul 20.00 WIB.
“Ide itu bagus demi keselamatan pemain,” kata pelatih Siena, Guiseppe Sannino. “Saya yakin Napoli juga ingin melindungi pemainnya dari kemungkinan cedera karena es,” ujarnya.
Kekhawatiran Sannino beralasan. Soalnya, penyerang sekaligus kapten Lazio, Tommaso Rocchi, cedera karena lapangan yang ditutupi es. Rocchi ditarik pada menit ke-17 saat menghadapi Genoa, Ahad lalu, dan harus beristirahat sebulan. “Temperatur sangat berbahaya. Memajukan pertandingan adalah logis,” Sannino menuturkan.
Napoli sendiri berada dalam kondisi yang bagus. Mereka masih bertahan di 16 besar Liga Champion dan akan menghadapi Chelsea pada akhir bulan ini. “Pelatih Chelsea, Villas-Boas, takut ketemu Napoli,” kata mantan pelatih timnas Italia, Marcello Lippi.
Sebelum melangkah ke semifinal Coppa Italia ini, Napoli juga mengandaskan klub elite Inter Milan 2-0. “Kami mau merebut piala ini,” kata kapten Napoli, Paolo Cannavaro, yang menyebut Coppa Italia sebagai salah satu target klub musim ini.
AP | ESPN | FOOTBALL ITALIA | TITO SIANIPAR