TEMPO.CO, Jakarta -- Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) belum menetapkan agenda kongres tahunan yang akan digelar pada 18 Maret nanti. Hal itu dikatakan Sekretaris Jenderal PSSI Tri Goestoro di kantor PSSI, kompleks Gelora Bung Karno, Selasa, 14 Februari 2012. "Akan kami bahas dulu di rapat Komite Eksekutif (Exco) untuk menetapkan agenda kongres," ujarnya.
Rapat Exco, Tri menjelaskan, akan digelar pada 17 Februari nanti. Agenda serta lokasi dan detail hal yang dibahas dalam kongres akan ditetapkan. "Di rapat nanti juga akan disampaikan hasil rapat Exco di Hotel Crown kemarin," ujar Tri.
Sementara itu, juru bicara PSSI, Eddi Edison, mengatakan peserta kongres tahunan pada 18 Maret nanti adalah anggota resmi PSSI yang berkompetisi di liga resmi di bawah federasi, mulai dari Indonesia Premier League hingga Divisi Tiga. Eddi secara tidak langsung juga menepis keinginan beberapa pihak di Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang ingin peserta kongres tahunan mendatang adalah peserta yang sama saat kongres luar biasa (KLB) di Solo beberapa waktu lalu.
"Mana bisa? Itu melanggar statuta PSSI. Lagi pula, permintaan itu datang dari pihak yang keberadaannya tidak diakui aturan. Jadi tidak perlu ditanggapi," ujar Eddi. Permintaan untuk mengikutsertakan peserta seperti saat KLB Solo dinilai Eddi sebagai jebakan agar PSSI melanggar aturan yang sudah ada. "Saya rasa itu akal-akalan mereka," ujarnya lagi.
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menetapkan tenggat waktu kepada PSSI untuk menggelar kongres tahunan sebelum 22 Maret 2012. Jika setelah tanggal itu PSSI tidak menggelar kongres, FIFA mengancam akan menjatuhkan sanksi. Surat pemberitahuan pelaksanaan kongres tahunan sendiri baru akan dikirim pada 18 Februari nanti.
ARIE FIRDAUS