TEMPO.CO, Palembang - Sriwijaya Football Club menjanjikan akan tampil percaya diri dalam menjalani tur Sigli dan Medan. Targetnya mencuri poin di kandang lawan untuk memantapkan posisi di puncak klasemen sementara. Selain turun dengan full team, klub berjuluk laskar wong kito ini sudah berada di kandang PSAP Sigli lebih awal dari biasa. Kamis besok SFC akan dijamu oleh PSAP Sigli dan empat hari kemudian akan bertandang ke markas PSMS Medan.
Dihubungi dari Palembang, pelatih SFC Kas Hartadi mengatakan timnya sudah siap 100 persen untuk mengalahkan tuan rumah PSAP Sigli di Stadion Kuta Asan, Kamis besok. Secara fisik anak asuh tidak menjadi persoalan karena memiliki cukup waktu untuk istirahat. "Semua dalam kondisi bagus. Kami menginap di Banda Aceh, selanjutnya menempuh perjalanan darat selama dua jam. Jadi tidak terlalu menguras tenaga," ujar Kas Hartadi, Rabu, 15 Februari 2012.
Kas Hartadi mengatakan Ponaryo Astaman dan kawan-kawan dalam kondisi prima untuk tampil di hadapan musuh. Sebagai salah satu persiapan, sore nanti seluruh pemain akan mencoba lapangan milik PSAP Sigli. Menurut Kas, menjajal lapangan merupakan salah satu strategi tim untuk mengetahui apa yang bakal terjadi pada pertandingan sesungguhnya. "Itu mutlak (jajal lapangan) karena usai latihan kami bisa memetakan apa yang seharusnya kami lakukan."
Sementara itu Direktur Teknik dan SDM Sriwijaya Hendri Zainudin mengatakan kesiapan timnya tidak perlu diragukan. "Sebanyak 20 pemain yang diboyong ke Sigli dan Medan saat ini siap turun," kata Hendri Zainudin. Hanya, Hendri mengingatkan timnya untuk tidak besar kepala menghadapi PSAP Sigli yang tebilang wajah baru dalam Liga Super Indonesia (LSI). "Main apa adanya. Jangan over confidence karena akan membuat pertahanan jadi lemah dan rapuh."
Bicara soal strategi, Kas Hartadi belum ingin berbicara panjang lebar lantaran tidak ingin diketahui oleh PSAP Sigli. Namun dia memberikan gambaran Sriwijaya FC tetap mengandalkan muka-muka lama seperti tiga gelandang, yakni Ponaryo Astaman, Firman Utina, dan Lim Joon Sik. Demikian juga dengan mistar gawang tetap menjadi hunian Ferry Rutinsulu. "Belum ada rotasi semua seperti akan tetap seperti semula,"
Demikian juga untuk penyelesaian akhir. Pelatih masih mempercayakannya kepada Hilton Moreira, Keith Kayambah Gumbs. Menurut Kas, komposisi yang ada selama ini sudah sangat ideal dalam membangun kekuatan dan penyelesaian akhir.
PARLIZA HENDRAWAN