TEMPO.CO, St. Petersburg - Pelatih Zenit St. Petersburg Luciano Spalletti hanya mengandalkan satu penyerang, ketika timnya berhadapan dengan Benfica pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis 16 Februari 2012. Bekas pelatih AS Roma itu menggunakan formasi 4-2-3-1 pada laga ini.
Kerzhakov akan menjadi harapan Zenit untuk menjebol gawang Benfica. Dia akan mendapatkan suplai bola dari lini tengah Zenit yang diisi, Zyryanov, Fayzulin, Kannunikov, Shirokov, dan Denisov . Dengan menumpuk lima pemain di lini tengah, besar kemungkinan Zenit ingin mendominasi permainan kali ini dalam penguasaan bola.
Tak hanya Zenit yang menggunakan formasi 4-2-3-1, sang lawan juga menerapkan strategi serupa. Pelatih Benfica Jorge Jesus mempercayakan pos depan Benfica kepada Rodrigo. Tapi, ada keputusan yang tak biasa dilakukan oleh Jesus di laga penting ini.
Jesus tidak memainkan otak serangan Benfica, Pablo Aimar, di formasi inti pertandingan ini. Pemain asal Argentina itu hanya dimasukkan sebagai pemain cadangan. Posisi Aimar pun digantikan oleh Oscar Cardozo.
Susunan Pemain
Zenit St. Petersburg (4-2-3-1) : Zhevnov; Anyukov, Bruno Alves, Lombaerts, Hubocan; Shirokov, Denisov; Zyryanov, Fayzulin, Kannunikov; Kerzhakov.
Cadangan : Borodin, Lukovic, Cheminava, Rosina, Huszti, Semak
Benfica (4-2-3-1) : Artur; Emerson, Luisao, Maxi Pereira, Garay; Matic, Witsel; Gaitan, Bruno Cesar, Oscar Cardozo; Rodrigo.
Cadangan : Eduardo, Miguel Vitor, Jardel, Nolito, Aimar, Nelson Oliveira
Wasit : Jonas Eriksson
UEFA.COM | SINGGIH SOARES TONCE