TEMPO.CO, Milan - Kemenangan dengan skor besar empat gol tanpa balas atas Arsenal membuat posisi AC Milan di atas angin untuk bisa lolos ke perempat final Liga Champions. Meski demikian, para pemain Milan tidak ingin jumawa. Mereka pun tetap waspada menghadapi leg kedua pada 7 Maret 2012 mendatang.
Mark van Bommel, misalnya. Pemain berkebangsaan Belanda itu menganggap segalanya bisa terjadi pada pertemuan kedua di Emirates Stadium nanti. Ia mengingatkan situasi Milan saat disingkirkan wakil Spanyol, Deportivo La Coruna di musim 2003/2004. Di babak perempat final, Milan berhasil menang di kandang 4-1. Namun, begitu bermain di Riazor, Depor berhasil menaklukkan Milan 4-0.
“Papan skor membuatnya seperti mudah, tapi ini bukan pertandingan yang mudah,” kata Van Bommel seusai pertandingan seperti dikutip Goal. “Saya tidak merasa ini sudah selesai.”
Bukan hanya Van Bommel, pahlawan kemenangan Milan, Robinho juga mengutarakan pendapat yang sama. Robinho mencetak dua gol pada pertandingan tersebut, sementara dua gol Milan lainnya diceploskan Kevin-Prince Boateng dan Zlatan Ibrahimovic.
“Saat ini situasinya sangat bagus, tapi kami butuh penampilan serupa di pertemuan kedua nanti,” ujar Robinho kepada RAI Sport. “Kami tidak boleh lawan melakukan apa pun.”
GOAL | FOOTBALL-ITALIA | IRVAN SAPUTRA
Berita terkait:
Szczesny Akui Milan Tampil Lebih Baik
Wenger: Peluang Arsenal Lolos Hanya Lima Persen
Allegri: Milan Harusnya Bisa Menang Lebih Besar