TEMPO.CO, Jakarta - Legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, mengklaim Manchester City akan meraih juara Liga Premier Inggris pada musim ini. Tapi ia juga mengkritik manajer Roberto Mancini yang menerapkan strategi bertahan.
“Saya memperkirakan Manchester City akan juara liga, tapi Mancini dan seluruh pemain tidak berani untuk tampil menyerang,” kata Maradona kepada Sport360. “Dia menerapkan permainan bertahan. Mungkin karena dia orang Italia.”
Mancini merupakan pelatih asal italia. Negeri Pizza itu dikenal dengan permainan dengan strategi bertahan yang sangat kuat dan disebut Catenaccio atau sistem pertahanan gerendel.
Maradona juga mengutarakan alasan dirinya mendukung City. “Sebagai sebuah organisasi dan gaya bermain mereka, saya pikir Inggris lebih agresif. Tapi, jika harus memilih satu tim, saya akan mendukung tim yang diperkuat menantu saya (Sergio Aguero),” kata Maradona,
Aguero menjadi salah seorang pemain penting bagi City di musim ini. Hingga saat ini, dia telah melesakkan 15 gol di liga. Tapi Maradona menyesalkan keputusan Presiden Atletico Madrid menjual Aguero ke Manchester City.
“Melihat Aguero di Atletico Madrid jauh lebih menarik daripada di Manchester City. Saya sebelumnya sudah berbicara dengan Presiden Atletico untuk menahannya. Atletico bisa membuat sejarah dengan Aguero di dalamnya. Tapi semoga saja itu adalah keputusan terbaik,” ujar Maradona.
SOCCERNET | ANTON WISHNU