TEMPO.CO, London - Kekalahan yang diderita Chelsea dari tuan rumah Napoli pada Rabu dinihari, 22 Februari 2012 lalu disinyalir karena Andre Villas-Boas tidak menurunkan pemain senior sejak menit pertama. Bahkan sang pemilik klub, Roman Abramovich, sampai menanyakan alasan sang pelatih mencadangkan pemain-pemain seperti Frank Lampard dan Ashley Cole.
Abramovich tidak menanyakan langsung perihal keputusan Villas-Boas, tapi ia mengirim Direktur Teknik Michael Emenalo untuk menanyakan keputusan pelatih asal Portugal itu. “Dia kecewa dengan hasil pertandingan itu dan meminta penjelasan kami soal proses pemilihan pemain,” ujar Villas-Boas.
Villas-Boas sendiri mengaku tidak ada penyesalan soal pemilihan pemain yang dilakukannya itu. “Saya melakukan yang terbaik untuk tim dan saya merasa sudah benar dengan pemilihan pemain itu,” kata pelatih berusia 34 tahun itu.
Soal penampilan buruk timnya, Villas-Boas ogah berkelit. Ia mengaku sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas semua hasil-hasil negatif yang menimpa The Blues. “Saya membuat banyak kesalahan,” ujarnya.
Posisi Villas-Boas sendiri semakin panas setelah kekalahan di Naples itu. Kini, dari enam partai pamungkasnya, Chelsea arahan Villas-Boas tak pernah meraih kemenangan. Nama Rafel Benitez pun mulai disebut-sebut bakal menggantikan posisinya.
TELEGRAPH | IRVAN SAPUTRA
Berita terpopuler:
Kalah dari Ajax, MU Tetap Lolos ke Fase 16 Besar
Hasil Pertandingan 32 Besar Liga Europa Leg Kedua
Mancini Lupakan Perselisihan dengan Tevez