TEMPO.CO,Bandung - Setelah gagal merebut poin di kandang Persiwa Wamena, skuad Persib Bandung kini siaga memburu poin di kandang Persipura dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia 2011/2012 di Stadion Mandala, Jayapura, Senin, 27 Februari 2012.
Kapten Maung Bandung Maman Abdurahman memastikan timnya siap tempur menantang tim Mutiara Hitam--julukan skuad tuan rumah Persipura Jayapura. "Soal kesiapan tim (melawan Persipura), saya pikir kami siap. Meski kawan-kawan yang baru datang dari Wamena kemarin masih agak kelelahan, bukan berarti kami tak siap tampil maksimal," ujar Maman dalam situs Persib Bandung, persib.co.id, Ahad, 26 Februari 2012.
"Mau lawan bertabur bintang atau tidak, kita bisa lihat nanti di lapangan. Saya yakin kami bisa memaksimalkan kemampuan di lapangan nanti," kata Maman. Sempat absen saat dijamu Persiwa Wamena lantaran sanksi akumulasi kartu kuning, Maman dipastikan kembali tampil sebagai komandan permainan Maung dalam laga besok petang waktu setempat.
Pemain bernomor punggung 5 ini akan mengawal benteng pertahanan Persib bersama Herman Abanda, Zulkifli Syukur, dan Jajang Sukmara atau M. Nasuha. Pelatih kepala Persib Bandung, Drago Mamic, sudah mengingatkan anak-anak asuhannya untuk melupakan kekalahan saat dijamu Persiwa Wamena, Kamis 23 Februari 2012, dan kembali siaga satu menatap Persipura.
"Biarkan pertandingan lalu lewat. Kami sekarang fokus menghadapi Persipura dan saya yakin performa pemain akan lebih baik lagi. Kami masih punya peluang untuk meraih poin. Kami menatap ke depan," katanya.
Meski kembali diperkuat stopper Maman, Maung dipastikan tampil tanpa penyerang andalan Drago, Sakyi Moses. Sakyi harus absen menantang Persipura lantaran sanksi akumulasi kartu kuning usai melawan Persiwa. Karena itu Persib besok bakal lebih mengandalkan penyerang Airlangga dan Aliyudin sebagai ujung tombak lini depan.
Berikut formasi skuad Maung Bandung saat menjajal skuad Mutiara Hitam: kiper Jandry Pitoy, Zulkifli Syukur, Maman Abdurahman, Herman Abanda, Jajang Sukmara/M. Nasuha, Hariono, Robbie Gaspar, Miljan Radovic, M. Ilham, Aliyudin/Atep, dan Airlangga.
ERICK P. HARDI