TEMPO.CO, Roma - Lini depan jadi perhatian serius pelatih tim nasional Italia, Cesare Prandelli. Karena itu, tiga bulan menjelang Euro 2012, Prandelli berencana merombak susunan ujung tombaknya.
Posisi ujung tombak Azzurri sejatinya diisi duet Antonio Cassano dan Giuseppe Rossi. Namun, menyusul cedera panjang yang menimpa keduanya, Prandelli terpaksa mencari alternatif lain. “Kami harus membangun ulang lini serang,” kata Prandelli.
Jika dilihat dari susunan pemain yang dipanggil Prandelli untuk laga persahabatan melawan Amerika Serikat, Rabu waktu setempat, 29 Februari 2012, nama-nama penyerang seperti Mario Balotelli dan Pablo Osvaldo tidak dimasukkan ke dalam tim.
Prandelli enggan memanggil keduanya karena mereka musim ini kerap melakukan tindakan indisipliner di klubnya masing-masing. Balotelli, misalnya, sudah delapan kali terkena larangan bertanding. “Itu terlalu banyak untuk ukuran seorang penyerang,” ujar pelatih berusia 54 tahun itu.
Walhasil, timnas Italia kini diisi empat penyerang seperti Giampaolo Pazzini, Alessandro Matri, Sebastian Giovinco, dan Fabio Borini.
Melihat susunan tersebut, tak ayal nama Matri dan Giovinco jadi yang terdepan untuk mengisi pos ujung tombak Italia. Pasalnya, penampilan Pazzini di Inter Milan kurang menjanjikan. Sementara Borini merupakan debutan di timnas senior. Jadi kecil kemungkinan untuk bisa memulai laga sejak menit pertama. “Matri memberikan kami kedalaman, sementara Giovinco pintar mencari posisi,” ujar Prandelli.
Prandelli sebenarnya berencana untuk kembali memanggil penyerang Udinese, Antonio Di Natale, mengingat saat ini pemain berjulukan Toto itu menjadi pencetak gol terbanyak Seri-A. Tapi cedera yang menimpanya awal Februari lalu membuat Di Natale batal dipanggil. “Tidak bagus bagi saya memanggil Di Natale setelah dia cedera,” kata mantan pelatih Fiorentina dan Roma itu.
FOOTBALL-ITALIA | IRVAN SAPUTRA
Berita terpopuler:
Pemain Pinjaman MU Terancam Dihukum FA
Van Persie Dianggap Pemain Terbaik Liga Inggris
Persebaya 1927 Jamu Arema di Gelora Bung Tomo