TEMPO.CO, London - Pelatih Arsenal Arsene Wenger menepati janjinya yang akan menggunakan strategi menyerang ketika timnya menjamu AC Milan di Emirates Stadium pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu 7 Maret 2012.
Wenger menggunakan strategi 4-3-3 pada duel hidup dan mati ini untuk mengejar defisit empat gol mereka dari Milan. Di lini depan, pelatih asal Prancis ini masih mempercayakan Robin van Persie sebagai target man The Gunners. Pemain tim nasional Belanda ini akan ditemani Theo Walcott dan Gervinho di pos penyerangan.
Untuk di lini tengah sendiri ada perubahan drastis yang dilakukan The Professor. Ia memasukan Oxlade-Chamberlain untuk menggantikan posisi dari Mikel Arteta yang tengah mengalami cedera gegar otak ringan, yang didapatnya ketika menghadapi Liverpool di Liga Primer Inggris pekan lalu.
AC Milan sendiri terlihat lebih bermain aman pada laga ini. Pelatih Milan Massimiliano Allegri menggunakan formasi 4-3-1-2. Di pos penyerangan, Il Diavolo mempercayakan duet Zlatan Ibrahimovic dan Stephan El Sharaawy.
Lalu ada Robinho yang ditempatkan di belakang kedua penyerang itu. Besar kemungkinan Robinho akan menjadi penyerang lubang atau juga penyuplai bola bagi Ibra dan El Sharaawy. Bagi Sharawy, laga ini adalah debut pemain berusia 19 tahun itu di kompetisi elit Benua Biru ini.
Arsenal harus menang dengan skor 5-0 bila ingin memperpanjang nafas mereka di Liga Champions. Sedangkan Milan hanya membutuhkan hasil imbang untuk melenggang ke fase perempat final. Dengan keunggulan empat gol, Milan sendiri sudah menaruh satu kaki di babak selanjutnya.
Susunan Pemain
Arsenal (4-3-3) : Szczesny; Sagna, Vermaelen, Koscielny, Gibbs; Song, Rosicky, Oxlade-Chamberlain; Walcott, Gervinho, Van Persie.
Cadangan : Fabianski, Djourou, Miquel, Jenkinson, Ozyakup, Chamakh, Park.
AC Milan (4-3-1-2) : Abbiati; Mexes, Thiago Silva, Abate, Mesbah; Van Bommel, Emanuelson, Nocerino; Robingo; Ibrahimovic, El Sharaawy.
Cadangan : Amelia, Roma, Zambrotta, Bonera, Yepes, Aquilani, Ganz.
Stadion : Emirates Stadium
Wasit : Damir Skomina
UEFA | SINGGIH SOARES TONCE