TEMPO.CO, London - Insiden kecil terjadi setelah pertandingan antara Arsenal melawan Milan. Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, memprotes kepemimpinan wasit Damir Skomina yang dinilainya merugikan timnya.
Wenger menghampiri wasit asal Slovenia itu di terowongan setelah pertandingan dan mengeluarkan kata-kata yang keras. “Saya tidak senang dengan wasit karena dia memberi banyak tendangan bebas di tengah lapangan,” kata Wenger.
Kepemimpinan Skomina dipertanyakan lantaran setiap kali pemain Milan jatuh selalu mendapatkan tendangan bebas. Semetara hal sebaliknya tak terjadi buat Arsenal. “Mereka (pemain Milan) memanfaatkan itu dengan baik,” kata Wenger. Hal lain yang diprotes Wenger adalah tambahan waktu yang hanya 3 menit.
Akibat kejadian ini Wenger terancam sanksi oleh UEFA. Jika benar dijatuhi sanksi, ini ketiga kalinya Wenger dihukum UEFA. Pertama, ketika menghadapi Barcelona tahun lalu dan mendapat larangan mendampingi tim satu kali akibat protes kerasnya ke wasit.
Hukuman kedua terjadi tatkala menghadapi Udinese di babak penyisihan Liga Champions musim ini. Seharusnya Wenger terlarang mendampingi pemainnya, tapi ia kedapatan berkomunikasi secara tidak langsung dengan pemain cadangannya.
DAILYMAIL | TELEGRAPH | TITO SIANIPAR