TEMPO.CO, Turin - Pelatih Juventus, Antonio Conte memulai aksi tutup mulut kepada media saat absen menghadiri konferensi pers jelang laga Juventus melawan Genoa di Luigi Ferraris, Sabtu 10 Maret 2012.
Sejatinya setiap pelatih klub Seri-A selalu menghadiri konfrensi pers jelang laga, namun kali ini Conte urung melakukannya. Tindakan ini merupakan bentuk protes Conte terhadap hukuman larangan bertanding yang dideritanya.
Hal tersebut diamini asisten Conte yang hadir pada konfrensi pers, Angelo Alessio. “Antonio selalu berkelakukan baik terhadap wasit dan asistennya, jadi hukuman itu baginya tidak adil,” kata Alessio.
Sebelumnya Conte mendapat kartu merah saat Juventus ditahan Bologna tengah pekan lalu. Tepatnya pada menit ke-74, Conte mendapatkan kartu merah dari wasit Luca Banti. Dalam tayangan ulang, Conte melakukan protes kepada ofisial pertandingan terkait keputusan wasit yang tidak memberikan penalti saat Paolo De Ceglie dijatuhkan di kotak terlarang.
Akibat hukuman itu, kini Conte tidak mampu memberikan instruksi langsung kepada para pemainnya saat bertandang ke Genoa, Ahad 11 Maret 2012 nanti. Padahal Juventus sedang mengejar kemenangan, setelah pada tiga pertandingan pamungkas selalu bermain imbang.
Meski begitu Alessio memastikan situasi itu bakal semakin memotivasi Bianconeri utnuk memetik kemenangan dari Genoa. “Besok bahkan kami bisa lebih marah, jadi itu bakal menggandakan usaha kami,” ujarnya.
Juventus saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara Seri-A dengan perolehan 52 poin, atau berajrak dua angka dari pemuncak klasemen, AC Milan.
FOOTBALL-ITALIA | IRVAN SAPUTRA
Berita terpopuler:
Alasan Timnas U-21 Indonesia Kalah dari Brunei
Real Madrid Secerah Senyum Kaka
Tacchinardi Kritik Conte Soal Del Piero