TEMPO.CO, Bandung - Gelandang Persib Bandung, Hariono, sukses menjalani operasi tulang belikat di Rumah Sakit Advent, Kota Bandung, Kamis 22 Maret 2012. Setelah menjalani operasi selama 1 jam 45 menit, pemain bernomor punggung 24 itu kini menjalani rawat inap di rumah sakit yang sama.
"Menurut dokter yang menanganinya, kondisi Hariono sesudah operasi tadi bagus. Setelah menginap 4 hari, Hariono katanya sudah boleh pulang (keluar rumah sakit)," ujar Manajer Persib Umuh Muhtar seusai menjenguk anak asuhnya itu di rumah sakit Advent, Kamis, 22 Maret 2012.
"Tapi kalau untuk proses penyembuhannya, kata dokter, butuh 6 minggu. Ya kita doakan saya ya semoga Hariono bisa lebih cepat sembuh," katanya lagi.
Wakil Manajer Persib Dedy Firmansyah menambahkan, Hariono masuk ruang operasi ortopedi pukul 07.00 WIB tadi. Seusai proses operasi pukul 08.45, Hariono langsung dibawa ke ruang pemulihan.
"Baru pada pukul 11.00, dia dibawa ke kamar rawat inap nomor 511 masih dalam kondisi belum sadar," tuturnya. "Menurut dokter, harusnya operasi berlangsung hanya sejam. Tapi karena pecahan tulangnya banyak, operasi jadi lebih lama."
Hariono cedera setelah bertabrakan dengan gelandang Gresik Gustavo Chena sekitar menit ke-30 di Stadion Petrokimia Gresik, Senin 19 Maret. Jatuh dengan bagian bahu kanan mendarat lebih dulu dan kemudian tertindih tubuh Chena, tulang belikat kanan pemain asal Sidoarjo itu langsung patah. "Istilah medisnya cedera Hariono ini fraktur clavicula destra, artinya ya patah tulang," kata dokter tim Persib, Raffi Ghani.
Akibat cederanya ini Hariono diperkirakan harus absen dalam sejumlah laga Maung Bandung. Tak hanya saat laga melawan Persiba Balikpapan, Sabtu 24 Maret, tapi juga di beberapa laga awal putaran kedua Liga Super.
ERICK P. HARDI