TEMPO.CO, Machester - Manchester United kian dekat pada gelar juara Liga Primer ke-20. Keunggulan tim sebanyak delapan poin dari Manchester City akan berusaha dipertahankan malam ini saat skuad MU berlaga di kandang Wigan Athletic.
Paul Scholes akan kembali menjadi pusat permainan MU saat melawan tim urutan kedua terbawah klasemen itu. Gelandang 37 tahun itu terus tampil menawan sejak dipanggil kembali dari masa pensiunnya pada 8 Januari lalu. Ia menjadi roh permainan timnya dan jarang sekali kehilangan bola.
Kecemerlangannya terlihat menonjol saat MU menekuk Queens Park Rangers 2-0 di Old Trafford, Ahad lalu. Ia menyumbangkan satu gol dan terpilih sebagai pemain terbaik dalam pertandingan itu.
Sir Alex Ferguson, pelatih MU, mengakui kontribusi besar Scholes untuk kebangkitan timnya. "Kami hanya kehilangan dua poin sejak dia kembali," kata pelatih asal Skotlandia itu. "Ia kini sudah menyumbangkan tiga gol sejak kembali. Anda melihat kontrol dan pengaturan tempo yang dia lakukan? Ia tak pernah berubah. Ia adalah pemain yang sangat, sangat hebat."
Sebelum Scholes bergabung, Setan Merah sempat kalah tiga kali dan ditahan seri tiga kali dalam 20 laga yang dijalaninya. Sejak Scholesy--sapaannya--kembali berlaga, hasil terburuk tim itu dalam 12 laga hanyalah sekali ditahan seri lawan.
Scholes tengah mengejar trofi Liga Primer ke-11 dalam kariernya bersama MU. Trofi itu sudah pasti bisa diraihnya bila ia bisa ikut menjaga konsistensi penampilan MU dalam enam laga tersisa. "Kami sudah menempatkan diri dalam posisi menguntungkan, tapi persaingan belum berakhir," kata Scholes penuh kewaspadaan.
AP | GOAL | NURDIN
Statistik
Hasil MU Sebelum Scholes Bergabung
Laga: 20
Menang: 14
Seri: 3
Kalah: 3
Persentase kemenangan: 70 persen
Hasil MU Setelah Scholes Bergabung
Laga: 12
Menang: 11
Seri: 1
Kalah: 0
Persentase kemenangan: 92 persen