TEMPO.CO, Jakarta - Klub Seri B Liga Italia, Vicenza, terus memantau perkembangan pemain muda Indonesia yang saat ini merumput di klub Divisi Dua Liga Belgia CS Vise, Alfin Tuassalamony. Jika tercapai kesepakatan, transfer kemungkinan akan terjadi musim mendatang.
"Alfin masih terus dipantau Vicenza. Kemungkinan transfer musim panas nanti, saat jeda kompetisi di Eropa," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN) era Ketua Umum PSSI Nurdin Halid, Iman Arif, Kamis, 12 April 2012.
Namun Iman tidak memerinci secara detail perkembangan pembicaraan antara Vise dan Vicenza soal Alfin. "Yang jelas saat ini Alfin masih terus dipantau," ujar Iman.
Alfin merupakan salah satu dari empat pemain Indonesia yang bergabung di CS Vise, klub milik keluarga Bakrie, selain Syamsir Alam, Yandi Munawar, Yericho Christiantoko, dan Ruben Wuarbanaran. Bersama Syamsir, Yandi, dan Yericho, Alfin merupakan gerbong pemain yang dibawa ke CS Vise dari tim SAD di Uruguay.
Jika jadi bergabung dengan Vicenza, Alfin akan mengikuti jejak Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandy yang pernah bermain di Liga Italia. Kurniawan dan Kurnia sempat membela Sampdoria. Ketertarikan Vicenza merupakan efek dari permainan bagus yang ditunjukkan pemain yang berjuluk "Dani Alves-nya Vise" itu di Divisi Dua Belgia.
Vise merupakan salah satu dari beberapa klub yang dimiliki keluarga Bakrie, selain Pelita Jaya, Brisbane Roar di Liga Australia, dan Deportivo Indonesia di Uruguay.
ARIE FIRDAUS