Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Terbaik Olimpiade 2012  

image-gnews
Para pemain meksiko merayakan keberhasilan mereka merebut medali emas dalam Olimpiade 2012 di London (11/8). Meksiko mengalahkan Brasil 2-1 dalam pertandingan final. AP/Jon Super
Para pemain meksiko merayakan keberhasilan mereka merebut medali emas dalam Olimpiade 2012 di London (11/8). Meksiko mengalahkan Brasil 2-1 dalam pertandingan final. AP/Jon Super
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Olimpiade 2012 di London telah resmi ditutup di Oliympic Stadium pada Senin dinihari, 13 Agustus 2012. Salah satu cabang paling diminati, sepak bola, membuat kejutan. Tim sepak bola putra Meksiko keluar sebagai peraih medali emas. Meksiko sukses mengalahkan tim favorit juara, Brasil, dengan skor 2-1.

Dari deretan pemain yang berlaga di Olimpiade, ada beberapa pemain yang menarik perhatian dunia. Berdasarkan penampilan masing-masing, sejumlah nama layak masuk ke dalam tim terbaik Olimpiade 2012. Berikut ini susunannya:

Kiper: Jose Corona (Meksiko)
Kiper Cruz Azul ini memiliki kemampuan refleks yang sangat tinggi. Penampilan puncaknya di Olimpiade terjadi kala berhadapan dengan Brasil di partai final. Kala itu, ia berhasil mementahkan beberapa peluang emas Brasil. Meski sudah berusia 31 tahun, Corona baru 17 kali tampil bersama tim senior Meksiko.

Bek: Maya Yoshida (Jepang), Yoon Suk Young (Korea Selatan), Neil Taylor (Inggris Raya), Marcelo (Brasil)
Kapten Jepang, Yoshida, menjadi salah satu tembok kokoh di gelaran Olimpiade. Penampilan apiknya sepanjang babak penyisihan grup membuat gawang Jepang tetap 'perawan'. Namun Yoshida harus bekerja keras kala timnya mendapat gempuran tiga gol dari Meksiko dan dua gol dari Korea Selatan di perebutan medali perunggu.

Sementara Yoon Suk Young merupakan pemain yang paling menonjol di lini belakang Korsel. Dalam enam laga Olimpiade, bek berusia 22 tahun itu selalu turun dari menit pertama dan selalu tampil penuh.

Di posisi bek sayap kanan, penampilan Taylor sangat memukau. Padahal pemain Swansea City ini berposisi asli sebagai bek sayap kiri. Meski kaki kiri adalah kekuatan utamanya, Taylor tak canggung ketika ditempatkan sebagai bek kanan.

Di sisi lain, ada Marcelo. Sektor kiri Brasil sangat berbahaya kala melakukan penyerangan. Selain ada Neymar, Brasil memiliki bek agresif dalam diri Marcelo. Pemain Real Madrid ini sering melakukan overlapping untuk merusak pertahanan lawan, namun juga kuat dalam bertahan.

Gelandang: Ki Sung Yueng (Korea Selatan), Romulo (Brasil), Giovanni Dos Santos (Meksiko), Neymar (Brasil)
Ki Sung Yueng menjadi pahlawan Korsel di babak perempat final melawan Inggris Raya. Pemain yang disebut mirip Steven Gerrad itu tampil konsisten di lini tengah Korsel. Romulo hampir sama dengan Ki. Ia tampil apik untuk menyalurkan bola kepada pemain depan Brasil. Pemain Spartak Moskow ini juga sukses melesakkan satu gol.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dos Santos dinilai sebagai pemain berbakat Meksiko. Hal itu terbukti dari torehan tiga gol dan dua assist di Olimpiade. Sayangnya, dia mengalami cedera yang membuatnya absen di final. Sementara Neymar tampil apik lewat aksi-aksinya. Ia mencetak gol indah lewat tendangan bebas kala melawan Mesir.

Penyerang: Leandro Damiao (Brasil), Oribe Peralta (Meksiko)
Damiao merupakan top scorer di Olimpiade 2012 dengan torehan enam gol. Namun ia gagal menambah pundi-pundi gol untuk Brasil di partai final, sehingga harus menelan kekalahan dari Meksiko. Sedangkan Peralta, yang tak secemerlang Damiao di laga-laga sebelumnya, menjadi pemain kunci Meksiko.

Peralta sukses mencetak dua gol di partai final dan mengantarkan timnya merebut medali emas untuk pertama kali. Total empat gol ia lesakkan sepanjang Olimpiade 2012.

BERBAGAI SUMBER | ANTONIUS WISHNU

Berita lain:
Asosiasi Sepakbola Brasil Salahkan Rafael

Van Persie Dicemooh Fans Arsenal

Taklukan Chelsea, City Juara Community Shield

Presiden Seri-A Liga Italia Geram dengan Napoli

Bolt: Ronaldo Lebih Baik daripada Messi


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Peraih Emas Cabor Renang Siman Sudartawa, Kecewa Saat Kirab Atlet SEA Games 2023

22 Mei 2023

Perenang Indonesia I Gede Siman Sudartawa menunjukan medali seusai penyematan medali emas untuk nomor 50 meter gaya punggung putra saat SEA Games 2023 di Aquatics Center, Morodok Techno National Stadium, Kamboja, Ahad, 7 Mei 2023. Siman meraih medali emas usai finis tercepat dengan catatan waktu 25,16 detik. ANTARA/M Agung Rajasa
Profil Peraih Emas Cabor Renang Siman Sudartawa, Kecewa Saat Kirab Atlet SEA Games 2023

Siman Sudartawa peraih medali emas cabang renang di SEA Games, ungkapkan kekecewaan saat kirab lalu. Ini profilnya.


Bamsoet Bangga Citra Ditetapkan Raih Perak Olimpiade London 2012

19 September 2022

Bamsoet Bangga Citra Ditetapkan Raih Perak Olimpiade London 2012

Peraih emas dan perunggu di kelas putri 53 kg terbukti doping. Citra yang di posisi empat akhirnya naik ke peringkat dua.


Citra Febrianti Terima Pengalungan Medali Perak Olimpiade 2012, Bonus Sudah Didapat pada 2020

18 September 2022

Mantan atlet angkat besi (lifter) Indonesia Citra Febrianti dalam pertemuan dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) di Jakarta, 6 Juli 2022. Foto: Antara.
Citra Febrianti Terima Pengalungan Medali Perak Olimpiade 2012, Bonus Sudah Didapat pada 2020

Mantan lifter Indonesia Citra Febrianti tak kuasa menahan tangis bahagia setelah resmi mendapat realokasi medali perak Olimpiade 2012 London.


Lawan Terbukti Doping, Lifter Citra Terima Medali Perak Olimpiade London 2012

17 September 2022

Mantan atlet angkat besi (lifter) Indonesia Citra Febrianti dalam pertemuan dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) di Jakarta, 6 Juli 2022. Foto: Antara.
Lawan Terbukti Doping, Lifter Citra Terima Medali Perak Olimpiade London 2012

Mantan atlet angkat besi Citra Febrianti akan menerima medali perak Olimpiade London 2012 setelah dua lawannya terbukti memakai doping.


Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

13 Agustus 2021

Film Eko Yuli Irawan The Movie. Tempo/Irsyan
Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

Eko Yuli Irawan satu-satunya atlet Indonesia peraih medali di tiga ajang Olimpiade berbeda. Eko sempat tak disetujui orang tuanya menjadi atlet.


Greysia / Apriyani Raih Emas, Erick Thohir: Hari Ini Semua Lelah Terbayarkan

2 Agustus 2021

Selebrasi Apriyani Rahayu dan Greysia Polii setelah mengalahkan ganda putri Cina, Chen Qingchen dan Jia Yifan dalam final Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang, Senin, 2 Agustus 2021. Atas prestasinya meraih emas, Greysia dan Apriyani akan mendapatkan bonus hingga Rp 5 miliar dari Kemenpora. REUTERS/Leonhard Foeger
Greysia / Apriyani Raih Emas, Erick Thohir: Hari Ini Semua Lelah Terbayarkan

Keberhasilan Greysia / Apriyani tersebut menunjukkan hasil perjuangan tak kenal lelah dalam upaya meraih medali di Olimpiade.


Angkat Besi: Citra Febrianti Akhirnya Terima Bonus Medali Perak Olimpiade 2012

21 Desember 2020

Citra Febrianti. (antara)
Angkat Besi: Citra Febrianti Akhirnya Terima Bonus Medali Perak Olimpiade 2012

Mantan atlet nasional Citra Febrianti akhirnya menerima bonus dari pemerintah setelah IOC dia berhak atas medali perak Olimpiade 2012,


Inggris Bantah Beri Atlet Minuman Energi Biar Menang di Olimpiade

13 Juli 2020

Kembang api di atas Tower Bridge saat pembukaan Olimpiade London, 27 Juli 2012.  Peter Macdiarmid/Getty Images
Inggris Bantah Beri Atlet Minuman Energi Biar Menang di Olimpiade

Badan Olahraga Inggris, UK Sport, membantah tudingan telah memberi atlet minuman energi untuk meningkatkan performa di Olimpiade London 2012.


Doping, Peraih 4 Emas Renang Asian Games Jakarta Dihukum 8 Tahun

28 Februari 2020

Atlet renang Cina, Sun Yang. (swimswam.com)
Doping, Peraih 4 Emas Renang Asian Games Jakarta Dihukum 8 Tahun

Juara Olimpiade, Sun Yang, dilarang tampil selama delapan tahun karena gagal pada tes doping


Terbukti Doping, Medali Juara Gulat Olimpiade London 2012 Dicabut

24 Juli 2019

Pegulat Uzbekistan Artur Taymazov menunjukkan medali emas di podium usai menjuarai gulat gaya bebas kelas 120kg di Olimpiade 2012 London, yang tahun 2019 dicabut karena terbukti doping. (Reuters/Grigory Dukor)
Terbukti Doping, Medali Juara Gulat Olimpiade London 2012 Dicabut

Medali emas juara gulat Olimpiade London 2012, Artur Taymazov dicabut karena terbukti melakukan doping pada saat itu.