Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bahasa 'Tarzan' Keluar Saat Wawancara Timnas Laos  

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Timnas Indonesia Raphael Guillermo Eduardo Maitamo menyundul bola dan menghasilkan gol kegawang Laos dalam laga kualifikasi grup B Piala Suzuki AFF di stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, (25-11). REUTERS/Bazuki Muhammad
Timnas Indonesia Raphael Guillermo Eduardo Maitamo menyundul bola dan menghasilkan gol kegawang Laos dalam laga kualifikasi grup B Piala Suzuki AFF di stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, (25-11). REUTERS/Bazuki Muhammad
Iklan

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Para jurnalis yang meliput Piala AFF 2012 menyerah jika harus mewawancarai pemain tim nasional Laos. Alasannya, mayoritas anak asuh Kokichi Kimura itu tidak menguasai bahasa asing.

Hanya satu-dua pemain yang bisa berbahasa Inggris. Itu pun minim. Mereka hanya bisa menjawab dengan kata-kata sederhana, seperti yes, no, win, family, atau happy.

Kondisi lebih baik ketika mewawancarai pelatih Kepala Timnas Laos, Kokichi Kimura. Bahasa Inggris Kimura cukup bagus, meskipun logatnya masih kental lidah Jepang.

Penguasaan kata bahasa Inggris-nya pun sedikit lebih banyak, meski tidak jarang ia harus menambahnya dengan gestur agar para wartawan paham.

Beberapa pertanyaan pun tak jarang dilontarkan dengan dibarengi gerak tubuh yang lucu, seperti menunjuk, menggoyangkan badan, atau memegang sesuatu.

Saat menjelaskan sesuatu, Kimura sempat membuat awak media tertawa. Saat itu digelar konferensi pers seusai pertandingan melawan Laos melawan Malaysia.

Kimura menjelaskan soal pressure para pemainnya yang lemah dengan menggerakkan dua tangan: tangan kiri dikepal dan telapak tangan kanan terbuka serta terus menepuk-nepuk tangan kiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Di sini, gestur itu bermakna 'jorok'," kata salah seorang wartawan Malaysia sambil menahan tawa. Toh, Kimura, tetap lanjut memperagakan gerak tangan tersebut meski ruangan sudah ger-gerran.

Begitulah Laos, dengan "keterbatasan"-nya di Piala AFF 2012. Mungkin orang-orang menganggap mereka "lelucon". Namun, di lapangan, Laos adalah "kuda hitam" yang tidak lucu dan bisa menjungkalkan siapa pun.

Indonesia telah kena getahnya. Pertandingan berakhir 2-2 pada Ahad, 25 November. Artinya, rekor Indonesia yang selalu menang di level senior selama puluhan tahun telah ditumbangkan Laos.

ARIE FIRDAUS

Berita terpopuler lainnya:
VIDEO Penonton Malaysia Hina Indonesia

Kata Orang Malaysia Soal Lagu Menghina Indonesia

Laga AFF, Malaysia Diminta Jamin Keselamatan Penonton 

Lawan Indonesia, Apa Komentar Pelatih Malaysia? 

Wawancara dengan Timnas Laos ''Garing''

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benamkan Malaysia, Thailand ke Final AFF  

13 Desember 2012

Pemain timnas Thailand merayakan gol ke gawang Malaysia dalam pertandingan Piala Suzuki-AFF di Kuala Lumpur (9/12). REUTERS/Bazuki Muhammad
Benamkan Malaysia, Thailand ke Final AFF  

Thailand unggul agregat gol 3-1.


Thailand Tahan Malaysia 1-1 di Semifinal Piala AFF

9 Desember 2012

Tiket Piala AFF. ANTARA/Prasetyo Utomo
Thailand Tahan Malaysia 1-1 di Semifinal Piala AFF

Hasil imbang 1-1 itu menguntungkan Thailand yang akan menjadi tuan rumah pada laga kedua.


Di Malaysia, Keok AFF 2012, Andik dan Kisruh PSSI

9 Desember 2012

Ekpresi kekecewaan pesepakbola Indonesia Andik Vermansah (kiri) saat dikalahkan Malaysia 2-0 pada pertandingan babak penyisihan grup B Piala AFF 2012 di stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, (1/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Di Malaysia, Keok AFF 2012, Andik dan Kisruh PSSI

Para penggemar sepak bola Indonesia di Malaysia menengarai bahwa kekalahan Timnas di ajang AFF Suzuki 2012 tak lepas dari konflik pengurus PSSI.


Gagal di AFF, Kontrak Manajer Timnas Diputus

5 Desember 2012

Manajer Timnas Senior Sepakbola Indonesia Habil Marati. ANTARA/Yudhi Mahatma
Gagal di AFF, Kontrak Manajer Timnas Diputus

Habil Marati tak keberatan diputus kontraknya oleh PSSI daripada terus-terusan tekor.


Mahasiswa Korban Ultras Malaya Tak Bisa Kuliah  

3 Desember 2012

Sejumlah suporter Indonesia terlibat bentrokan dengan sejumlah orang yang diduga suporter Malaysia di depan stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, (1/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Mahasiswa Korban Ultras Malaya Tak Bisa Kuliah  

Hamzah Ali adalah salah satu korban kekerasan yang diduga dilakukan Ultras Malaya pada pertandingan Indonesia melawan Malaysia, Sabtu malam lalu.


Kata Marzuki Soal Kekalahan Timnas di AFF 2012  

1 Desember 2012

Suporter Indonesia. ANTARA/Prasetyo Utomo
Kata Marzuki Soal Kekalahan Timnas di AFF 2012  

"Terus terang dengan naturalisasi pemain asing tanpa disiapkan dengan baik, kita tak akan memperoleh hasil maksimal dan memuaskan."


Pemain Timnas Piala AFF Jalan Tertunduk Menuju Bus

1 Desember 2012

Ekpresi kekecewaan pesepakbola Indonesia usai dikalahkan Malaysia 2-0 pada pertandingan babak penyisihan grup B Piala AFF 2012 di stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, (1/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Pemain Timnas Piala AFF Jalan Tertunduk Menuju Bus

Manajer tim, Habil Marati hanya mengucapkan terimakasih sembari melambaikan tangan ke arah wartawan.


Kalah, Nilmaizar Tetap Puji Timnas AFF 2012  

1 Desember 2012

Pelatih timnas Indonesia Nil Maizar (kiri) berbincang dengan Raphael Maitimo (kanan) usai latihan di lapangan Institut Penilaian Negara , Selangor, Malaysia, Selasa (27/11). ANTARA/Prasetyo Utomo
Kalah, Nilmaizar Tetap Puji Timnas AFF 2012  

Dua gol Malaysia hanya dalam rentang tiga menit, Nil menilainya sebagai keberuntungan.


Takluk 2-0 dari Malaysia, Indonesia Kandas

1 Desember 2012

Ekpresi kekecewaan pesepakbola Indonesia Andik Vermansah (kiri) saat dikalahkan Malaysia 2-0 pada pertandingan babak penyisihan grup B Piala AFF 2012 di stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, (1/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Takluk 2-0 dari Malaysia, Indonesia Kandas

Sempat menekan di awal laga, Indonesia harus kebobolan dua gol dalam tempo tiga menit.


Timnas Tertinggal, Tweeps Indonesia Berdoa  

1 Desember 2012

Pemain Timnas Malaysia Mahalli Bin Jazuli melakukan selebrasi setelah mencetak gol gawang Indonesia dalam laga Piala AFF 2012 di stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, (1/12). (AP Photo/Vincent Thian)
Timnas Tertinggal, Tweeps Indonesia Berdoa  

Indonesia masih berusaha mengejar ketinggalan dari Malaysia.