TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Beberapa jam sebelum laga penentuan Grup B antara Indonesia melawan Malaysia, dua organisasi kepemudaan kedua negara Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Majelis Belia Malaysia (MBM) menggelar pertandingan futsal persahabatan di UTC Pudu Raya, Kuala Lumpur, Sabtu, 1 Desember 2012.
Hadir dalam pertandingan persahabatan tersebut, jajaran pengurus KNPI cabang Malaysia dan pengurus teras Majelis Belia Malaysia, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin, serta beberapa elemen masyarakat lainnya.
Baca Juga:
"Saya sarankan kegiatan seperti ini bisa lebih sering diadakan. Sebab, para pemuda adalah calon pemimpin yang akan menggantikan kami. Jika kebersamaan sudah dipupuk sejak muda, kelak, ketika kalian menjadi pemimpin kedua negara, kalian bisa lebih akrab lagi," kata Djohar.
Sementara itu, Ketua Majelis Belia Malaysia, Mohamed Maliki, menyampaikan rasa terima kasih karena pertandingan persahabatan ini dicetuskan oleh KNPI. Ia juga berharap, apa yang mereka lakukan akan menjadi gambaran kedua tim dan suporter yang akan bertanding malam nanti. "Semoga pertandingan nanti malam berjalan aman dan menarik sebagaimana pertandingan persahabatan kita," kata Maliki.
Adapun Ketua KNPI cabang Malaysia, Sagir Alva, menyatakan rasa senangnya karena MBM telah merespons ide yang diajukan KNPI untuk melakukan pertandingan persahabatan. "Ini adalah salah satu usaha yang dilakukan pemuda kedua negara untuk lebih mengakrabkan lagi hubungan Indonesia dan Malaysia," ujar Sagir.
Seperti diketahui, hubungan persepakbolaan antara Indonesia dan Malaysia memanas sejak beredar video penghinaan suporter Malaysia kepada Indonesia. Selain itu, terjadi pula pemukulan kepada pendukung timnas Indonesia di Malaysia pada Rabu, 28 November 2012, setelah Indonesia menang 1-0 atas Singapura.
MASRUR (KUALA LUMPUR)
Berita terpopuler lainnya:
DPR Ikut ''Panas'' Soal Penghinaan Suporter Malaysia
Malaysia Hina Indonesia, Wakapolri Nanan Berang
Menteri Andi Minta AFC Usut Yel Suporter Malaysia
Pelatih Singapura: Indonesia Kalah dari Malaysia
Kata Irfan Bachdim, Ini Pemain Malaysia Berbahaya
Andik: Lawan Malaysia Ibarat Final