TEMPO.CO, Valencia - Valencia akan menjamu Paris Saint-Germain di Stadion Mestalla, Rabu dini hari, 13 Februari 2013 WIB. Keduanya akan bertempur di leg pertama Liga Champions untuk memperbutkan satu tiket babak perempat final. Dan kedua pelatih telah memulai perang urat syaraf.
Pelatih Valencia Ernesto Valverde tidak takut dengan materi pemain yang dimiliki PSG. Meskipun mengakui ketangguhan calon lawannya, Valverde sudah mempunyai cara untuk mengatasi klub ibu kota Prancis itu.
"PSG mirip dengan Real Madrid dibandingkan Barcelona. Mereka adalah tim top dengan pemain hebat. Namun, mereka kurang memprioritaskan pertahanan dan lebih mementingkan permainan menyerang," katanya.
"PSG ingin menjadi salah satu yang terbaik di Eropa, tetapi itu tidak berarti apa-apa. Ada 180 menit dan saya tidak peduli siapa yang dianggap sebagai favorit. Kami di sini untuk bermain, memenangkan pertandingan, dan kemudian siapa yang menjadi favorit," Valverde menambahkan.
Sementara dikubu tim tamu, pelatih PSG Carlo Ancelotti telah menyiapkan bomber utamanya Zlatan Ibrahimovic untuk meneror gawang Valencia. "Ketika Anda memiliki penyerang seperti Ibrahimovic, dia bisa mencetak gol kapan saja dan dengan cara apa saja. Itu adalah keseimbangan dalam bertahan," ucapnya.
Namun, Ancelotti mengingatkan anak asuhannya agar tidak menganggap remeh Los Che. Menurut pelatih Italia itu penampilan Valencia semakin meningkat sejak ditangani Valverde. "Valencia adalah tim yang hebat, sangat kompak, dan memberikan tekanan tinggi di lapangan. Mereka semakin meningkat sejak undian dilakukan pada Desember," ungkap Ancelotti.
FOOTBALL-ESPANA | L'EQUIPE | AP | JOKO SEDAYU
Terpopuler:
Nigeria Juara Piala Afrika 2013
PSSI Emoh Panggil Pemain Persipura
Timnas Ingin Jamu Arab Saudi di Luar Jakarta
Jonathan Pitroipa Pemain Terbaik Piala Afrika 2013
Nigeria Jawara Benua Hitam