TEMPO.CO, London - Posisi manajer Arsenal Arsene Wenger semakin terpojokkan saat penampilan tim besutan pada beberapa laga terakhir terus menurun. Namun, manajer asal Prancis itu menegaskan saat ini dirinya merasa penuh percaya diri saat The Gunners menjamu Aston Villa di Stadion Emirates.
Setelah gagal di Piala Liga dari Bradford City dan sulit masuk empat besar Liga Premier Inggris, Arsenal juga tersingkir di Piala FA dari Blackburn Rovers dan terancam keluar di Liga Champions oleh Bayern Munchen. Namun Wenger tetap yakin kemampuannya belum tergantikan dei Arsenal. "Ya tentu saja saya bisa memabawa klub terus maju. Saya tidak pernah merasa seperti akan berhenti pekan ini. Bahkan tidak untuk satu detik," katanya.
Meskipun sedang diterpa prahara yang terus menerjang pekerjaannya di Arsenal, Wenger sama sekali tidak memikirkan hal tersebut. Sebab, jika dia terlalu memikirkan hal tersebut bisa mengganggu konsentrasi dari Thomas Vermaelen dan kawan-kawan. "Saya sedang dalam suasana hati yang bagus karena jika tidak, bagaimana dengan tim saya," ujarnya.
Ini bukanlah pertama kalinya Wenger diisukan akan dipecat dari posisinya saat ini. Sebelumnya manajer berusia 63 tahun itu pernah mendapatkan rintangan serupa yang akhirnya bisa dia lalui. "Saya memiliki cukup pengalaman dalam pekerjaan saya. Anda harus bisa berurusan dengan semua jenis situasi, dan ini adalah salah satu yang sulit untuk ditangani," ungkapnya.
Nanti malam, Arsenal akan menjamu Aston Villa dalam pertandingan ke-27 Liga Premier Inggris. Kemenangan atas Aston Villa dipercayai Wenger bisa memulihkan rasa percaya diri anak asuhannya. "Ini adalah kesempatan yang bagus untuk menunjukkan kami memiliki kekuatan. Dan kami tidak boleh terlarut dalam keterpurukan," ucap Wenger.
DAILY STAR | JOKO SEDAYU
Terpopuler:
Pemain MU Bicarakan Messi dan Ronaldo
Djohar Sambut Kembalinya La Nyalla cs
Rooney, Si Biang Jail
Zola: Ini Pemain yang Layak Gantikan Lampard
Blanco Ingin Pemain Timnas Seperti Singa