TEMPO.CO, Milan - AC Milan sukses meraup angka penuh dari tamunya, Palermo. Dua gol yang dicetak Mario Balotelli mengantarkan Rossoneri meraih kemenangan 2-0 atas Palermo, dalam lanjutan Seri A di Stadion San Siro, Minggu, 17 Maret 2013.
Milan agak kesulitan menembus pertahanan rapat Palermo di paruh pertama. Untungnya penalti Balotelli pada menit kedelapan sukses membawa Milan unggul hingga turun minum. Wasit Sebastiano Peruzzo menunjuk titik putih setelah Salvatore Aronica melanggar Balotelli di dalam kotak terlarang.
Pada menit ke-17, Kevin Prince Boateng mendapatkan peluang emas. Namun tendangan kaki kirinya masih melambung di atas mistar gawang Stefano Sorrentino. Sundulan Cristian Zapata semenit kemudian juga belum tepat sasaran.
Palermo berusaha mengejar ketertinggalan lewat serangan balik. Jasmin Kurtic melepaskan tendangan kaki kanan di menit ke-20, namun bola melenceng. Sepakan kaki kiri Michel Morganella pada menit ke-40 mampu diamankan Cristian Abbiati.
Kedua tim kian agresif dalam melancarkan serangan di babak kedua. Akan tetapi hanya ada satu gol yang tercipta. Balotelli mencetak gol keduanya pada menit ke-66. Pemain berdarah Ghana itu melepaskan tendangan keras kaki kanan dari jarak dekat. Sorrentino gagal mengantisipasi bola yang mengarah ke sudut kiri atas gawangnya.
Balotelli memiliki peluang untuk mencetak gol ketiga di laga tersebut pada menit ke-88. Akan tetapi tendangan kaki kanan dari jarak jauh, masih melenceng di atas gawang. Skor 2-0 bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Raihan tiga angka ini membuat Milan kokoh di peringkat tiga klasemen sementara Seri A dengan 54 poin. Milan terpaut dua angka dengan Napoli yang duduk di posisi kedua, dan unggul tiga poin dari Fiorentina di peringkat empat.
Susunan pemain:
AC Milan:
Abbiati; Abate, Zapata, Bonera, De Sciglio; Flamini, Montolivo, Muntari; Boateng (Traore 82’), El Shaarawy (Niang 58’), Balotelli.
Palermo:
Sorrentino; Aronica, Munoz, Von Bergen; Arevalo, Donati (Viola 82’), Kurtic, Morganella (Fabbrini 71’), S. Garcia (Nelson 45’); Ilicic, Dybala.
SOCCERNET | ANTONIUS WISHNU