TEMPO.CO, Manchester - Jelang derby Manchester di Old Trafford pada Selasa, 9 April 2013, manajer Manchester City Roberto Mancini menyindir Manchester United. Menurut dia, MU mampu melesat cukup jauh di tabel klasemen sementara Liga Inggris karena dibantu oleh rasa takut dari tim-tim lain.
“Tidak ada yang tampil baik saat melawan Manchester United karena mereka hanya bermain dengan rasa takut,” kata Mancini, Senin, 8 April 2013. Beberapa tim, lanjut Mancini, selalu bermain lembut. “Sebab, mereka berpikir ini adalah laga yang sulit. Kami tak bisa mengalahkan mereka.”
Mancini menambahkan, ia berkata seperti itu bukan karena tim-tim tersebut tak tampil maksimal. “Namun mentalitas mereka miskin,” ucap peramu strategi yang akrab disapa Mancio ini. “Mereka berpikir tidak dapat melakukan sesuatu, kecuali Anda bermain dengan mentalitas yang tepat.”
Tim-tim tersebut, kata Mancini, seharusnya mempunyai keyakinan bahwa mereka bisa mengalahkan MU. “Jika Anda bermain dengan mental yang kuat saat melawan MU, Anda bisa mengalahkan mereka seperti mereka menumbangkan kami,” tutur bekas juru taktik Lazio dan Inter Milan ini.
Mancini sendiri menyadari peluang timnya untuk mempertahankan gelar juara sangatlah kecil. Karena itu, Mancini mengalihkan perhatian timnya ke perebutan posisi kedua Liga Inggris dan menjuarai Piala FA. Bila berhasil melakukannya, menurut dia, City mengakhiri musim ini dengan baik.
“Ya, mungkin Anda tidak dapat memenangkan sebuah kejuaraan setiap tahun,” ujarnya. “Tahun lalu, MU tidak memenangkan apa-apa selain Community Shield, tetapi mereka terus meningkatkan perfoma tim. Hal ini bisa terjadi.” Saat ini, City berada di urutan kedua dengan nilai 62, tertinggal 15 poin dari MU.
THE SUN | SINGGIH SOARES TONCE
Baca Juga:
Beredar, Video Tari Bugil Pelajar di Bima
Mengintip Restoran Narkoba di Kampung Ambon
Polisi Bantah Mengendus Penyerang LP dari HP