TEMPO.CO, Barcelona - Kekalahan telak yang dialami Barcelona atas Bayern Muenchen memunculkan anggapan bahwa era kejayaan klub asal Catalan itu telah berkahir. Akan tetapi, pemain gelandang Barca Andres Iniesta menolak anggapan tersebut.
“Saya pikir, tidak adil untuk berbicara tentang akhir sebuah era,” kata Iniesta. “Dalam lima musim terakhir, tim ini meraih dua trofi Liga Champions, dan tiga kali melaju ke semifinal. Kami juga akan memenangkan gelar Liga Spanyol keempat dalam lima musim terakhir. Kami telah meraih piala Super Spanyol, dan gelar lainnya. Itu adalah siklus kesuksesan.”
Barca kalah telak 4-0 dari Bayern dalam pertandingan semifinal Liga Champions leg pertama, di Stadion Allianz Arena, pada Rabu, 24 April 2013. Sebelumnya, Barca sempat dikalahkan Celtic di penyisihan grup, kalah dari AC Milan, dan lolos dengan keunggulan gol tandang atas Paris Saint-Germain. Rentetan hasil tersebut tentu bukan hasil yang pantas diraih klub yang dinilai sebagai terbaik di dunia.
“Jika Anda menganalisis lima musim dalam satu pertandingan melawan Muenchen, itu tidak masuk akal. Bagi saya, akhir sebuah era adalah ketika musim telah berakhir dan Anda tak memenangkan gelar,” tutur Iniesta. “Semua orang harus menghormati tim ini, manajer, dan klub pada umumnya.”
SKY SPORTS | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Empat Gol Lewandowski Hancurkan Madrid 4-1
Tekuk Warrior FC, Semen Padang Juara Grup E
Mourinho Yakin Madrid Membalas Dortmund
Terima Pinangan Munchen, Gotze Dicap Pengkhianat
Barcelona Batal ke Cina