TEMPO.CO, Portugal - Gelandang Benfica Pablo Aimar menebar perang urat syaraf ke Chelsea, lawan timnya di partai puncak Liga Europa yang akan digelar di Amsterdam Arena, Belanda, pada Kamis, 16 Mei 2013. Mantan pemain tengah tim nasional Argentina ini menyebut Chelsea sebagai tim yang lemah.
Sejak Chelsea dipegang Roman Abramovich selama sepuluh tahun, Aimar menilai tim The Blues musim ini adalah yang terburuk bila dibandingkan dengan sebelumnya. "Tentu saja, Chelsea adalah klub besar," katanya seperti dikutip dari Sports Mole, Ahad, 12 Mei 2013. "Tapi, bukan tim yang sama saat memenangi Liga Champions musim lalu."
Performa Chelsea di musim ini, kata Aimar, jauh dari memuaskan. "Mereka tidak begitu meyakinkan di kompetisi Eropa maupun di Liga Inggris," kata Aimar. Dengan status sebagai juara bertahan, Chelsea malah tak mampu menembus penyisihan grup Liga Champions musim ini. Akhirnya, The Blues tampil di Liga Europa setelah menempati urutan ketiga.
Sementara di Liga Inggris, Chelsea kalah bersaing dengan Manchester United dan Manchester City. Aimar berpendapat, tak memuaskannya performa Chelsea di sepanjang musim ini dikarenakan situasi yang tak kondusif di dalam tim tersebut. "Chelsea adalah tim yang tidak mendukung Rafael Benitez," ujar pemain yang mempunyai julukan Si Badut itu.
Dengan kondisi yang seperti itu, pastinya sangat menguntungkan buat Benfica. Aimar menyatakan Benfica akan memanfaatkan situasi ini dengan maksimal demi menyabet gelar Liga Europa. "Kami dapat mengambil keuntungan dari fakta bahwa mereka tidak dalam bentuk terbaik," ujar bekas pemain Valencia itu. "Dan, tidak bermain sebagai sebuah tim."
SPORTS MOLE | SINGGIH SOARES TONCE
Baca Juga:
Bigreds Sempat Vakum 2 Tahun
Bigreds Siap Menyambut Liverpool
PreWedding Gading Martin di Markas AC Milan
King Cantona Selalu di Hati Ronal Surapradja