TEMPO.CO, London - Queens Park Rangers dipastikan terdegradasi dari liga Primer Inggris musim ini. Klub asal Kota London itu menjadi juru kunci hingga pekan ke-37. Namun penderitaan QPR tak sampai di situ. Salah satu penyerang andalan mereka, Loic Remy, harus berurusan dengan polisi terkait tuduhan perkosaan.
Remy, bersama dua pria lain, diduga melakukan perkosaan kepada wanita berusia 34 tahun, pada 6 Mei lalu. Wanita tersebut melapor ke pihak berwajib sehari kemudian. Kepolisian Metropolitan akhirnya menangkap Remy dan dua pria lainnya di sebuah rumah di Fulham, London, pada Rabu pagi waktu setempat.
“Petugas dari Sapphire (unit yang menangani kasus pemerkosaan dan kekerasan seksual) sedang menyelidiki dugaan perkosaan yang terjadi di wilayah London barat pada 6 Mei. Pada Rabu, 15 Mei 2013, tiga pria yang masing-masing berusia 26 tahun, 23 tahun, dan 22 tahun ditangkap atas dugaan pemerkosaan. Mereka masih ditahan di kantor polisi London Barat,” kata juru bicara Kepolisian Metropolitan seperti dilansir Sky Sports.
QPR sendiri tak bisa memberikan tanggapan terkait tuduhan yang menimpa pemain 26 tahun itu. “Klub menyadari adanya tuduhan mengenai Loic Remy. Namun, karena ini adalah penyelidikan polisi, kami tidak bisa memberikan komentar,” bunyi pernyataan klub.
SKY SPORTS | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Moyes Janji Promosikan Pemain Muda MU
Inter dan Napoli Tertarik Datangkan Bek City
Menggiring Bola dari AS-Brasil, Pria Ini Tewas
Hazard Dipastikan Absen di Final Liga Eropa
Arsene Wenger Bersaing dengan Rafael Benitez