TEMPO.CO, Milan - Klub raksasa Italia, AC Milan, memberikan tanggapan terkait keputusan pensiun David Beckham. Meski Beckham hanya bermain 33 kali untuk Milan, klub asal Kota Mode itu mengucapkan terima kasih kepada mantan kapten tim nasional Inggris itu.
“Salah satu fans Milan yang paling terkenal memutuskan gantung sepatu. David Beckham, yang menghabiskan dua paruh musim bersama Merah-Hitam milik Milan tidak akan bermain lagi. Terima kasih dan semoga sukses untuk Beckham, dari seluruh penggemar dan semua orang di Milan,” bunyi pernyataan Milan seperti dilansir di situs resmi klub, acmilan.com, Kamis, 16 Mei 2013.
Beckham memutuskan pensiun di akhir musim ini, setelah menghabiskan 20 tahun berkarier di sepak bola. Prestasi Beckham memang lebih moncer ketika membela Manchester United, Real Madrid, Los Angeles Galaxy, dan Paris Saint-Germain. Beckham sukses mempersembahkan juara liga domestik kepada empat klub berbeda negara tersebut.
Akan tetapi, Milan tetap memberikan apresiasi kepada Beckham meski tak menorehkan catatan manis. Beckham sempat bermain Milan pada paruh musim 2008/2009 dan 2009/2010 dengan status pemain pinjaman dari LA Galaxy. Beckham sempat merasakan bermain bareng bintang dunia lainnya seperti Paolo Maldini, Andrea Pirlo, Kaka, Ronaldinho, Andriy Shevchenko, dan Clerence Seedorf.
Beckham melakoni debut untuk Rossoneri ketika bermain imbang 2-2 dengan AS Roma, pada 11 Januari 2009. Suami Victoria Adams itu meninggalkan Milan pada bulan Maret 2010 dengan masalah tendon Achilles dalam pertandingan melawan Chievo Verona.
Awalnya, kedatangan Beckham di Milan disambut dengan beberapa keraguan. Namun penampilannya sebagai pemain yang memiliki etos kerja tinggi dan semangat juang untuk menang, telah membungkam mulut orang-orang yang meragukannya. Beckham berhasil membukukan dua gol dalam 33 penampilan dengan AC Milan.
MILAN | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Dramatis, Chelsea Juara Liga Europa
Mancini Dipecat City, Balotelli Tak Terkejut
Susunan Pemain Benfica Vs Chelsea
Persija Jakarta Bekuk Barito Putra 3-1
Jadi Target Rasisme, Balotelli Ancam WO