TEMPO.CO, Paris - Direktur Olahraga Paris Saint-Germaine Leonardo mengakui bila siapapun orangnya pasti akan mempertimbangkan tawaran yang datang dari klub macam Real Madrid. Pria Brasil itu memaklumi rencana Carlo Ancelotti yang mulai memikirkan tawaran menggantikan Jose Mourinho di Santiago Bernabeu.
Leonardo tidak bisa terus menekan Ancelotti untuk tetap bertahan di Parc des Princes. Mantan pelatih Inter Milan dan AC Milan tersebut hanya bisa berharap kalau Ancelotti berubah pikiran dan memutuskan untuk terus melatih Ibrahimovic dan kawan-kawan di musim depan.
"Saya sepenuhnya memahami bahwa ketika klub seperti Real Madrid menyatakan minat, pelatih akan memikirkannya," kata Leonardo kepada L'Equipe seperti dikutip AS, Senin, 20 Mei 2013. "Situasi ini sama seperrti yang terjadi kemarin dan kami akan melihat apa yang akan terjadi besok. Kami berharap Carlo akan berubah pikiran."
Menurut Leonardo tawaran Real Madrid ke Carlo merupakan tantangan nyata bagi klub asal Paris tersebut. Dia--seperti halnya pemilik PSG Nasser Al-Khelaifi--agak kecewa dengan sikap Madrid yang mengajukan tawaran padahal Carlo masih terikat kontrak dengan PSG setahun lagi.
"Ancelotti selalu mendapat dukungan tanpa syarat dari klub ini dan ketika tawaran dari Real Madrid datang, itu adalah tantangan bagi kami," tambah Leonardo. "Mereka berbicara kepada Ancelotti ketika ia masih terikat kontrak dan itu adalah ilegal. Tapi kita akan membuat keluhan resmi."
Leonardo berjanji akan mendiskusikan rencana Ancelotti dengan duduk bersama. Mereka juga tidak akan menuntut Madrid kendati pemilik PSG Nasser Al-Khelaifi sudah memperingatkan agar Madrid tidak mendekati pelatihnya.
"Kami masih di tengah-tengah proyek pembangunan kembali di PSG dan kami akan melakukan segala kemungkinan untuk meyakinkan Ancelotti agar bertahan," ujar Leonardo.
Ancelotti datang ke Paris pada 2011 ketika PSG mulai membangun kekuatan tangguh. Pemain-pemain bintang mulai didatangkan ke Paris setelah PSG diakuisisi oleh juragan asal Qatar, Nasser Al-Khelaifi, yang membawa bendera Qatar Invesment Authority pada 2012. Baru pada musim keduanya Ancelotti mampu memberi gelar Ligue 1 bagi PSG.
AS | KHAIRUL ANAM
Baca juga:
Buat Rafa, Terimakasih dan Selamat Jalan
Messi Menyiapkan Misi Barca di Musim Depan
Gerrard Optimistis dengan Liverpool Musim Depan
Rafa: Suporter Chelsea Sudah Lama Mendukungku
Persija Incar Penyerang Timnas Hong Kong
Villas-Boas Tarik Kembali Pemain Pinjamannya
Nicola Rizzoli, Wasit Final Liga Champions
Wapres Barcelona: Mourinho Itu Momok bagi Spanyol