TEMPO.CO, Tashkent - Klub Liga Primer Thailand, Buriram United melaju ke babak perempatfinal Liga Champions Asia 2013, setelah menahan imbang tuan rumah Bunyodkor di Stadion Bunyodkor, Uzbekistan.
Buriram lolos dengan agregat 2-1, karena di pertandingan pertama menang atas runner-up Liga Uzbekistan musim lalu itu dengan skor 2-1. Dengan lolos ke babak delapan besar, Buriram pun berpeluang mengulangi pencapaian BEC Tero Sasana yang mampu mencapai final Liga Champions Asia tahun 2003.
"Kami punya beberapa peluang untuk mencetak gol sebenarnya. Tapi hasil imbang tanpa gol itu sudah cukup. Saya puas dengan cara kami bertahan," kata Scott Cooper, pelatih Buriram United, seperti dikutip di laman Konfederasi Sepak bola Asia (AFC).
"Bunyodkor sejujurnya adlaah tim dengan pemain-pemain yang bagus. Saya cukup terkejut mereka tidak bisa mengalahkan kami di kandang sendiri. Kadang memang hanya dibutuhkan satu peluang untuk unggul," Scott Cooper menambahkan.
Pencapaian Buriram itu sendiri terhitung mengejutkan. Pasalnya mereka lolos ke 16 besar hanya sebagai runner-up Grup E, di bawah FC Seoul. Adapun Bunyodkor, yang pernah diperkuat pemain terbaik dunia 1999 Rivaldo, adalah juara Grup G.
"Memalukan karena kami tidak bisa memenangkan pertandingan. Kami punya banyak peluang, tapi Buriram bertahan dengan baik," kata Mirdjajal Kasimov, pelatih Bunyodkor, mengomentari kegagalan timnya.
Buriram adalah satu dari dua wakil Thailand di Liga Champions Asia, selain Muangthong United. Namun Muangthong tidak lolos ke babak 16 besar setelah terbenam sebagai juru kunci Grup F dengan satu poin.
Thailand satu-satunya negara Asia Tenggara yang memiliki wakil di kompetisi antarklub paling bergengsi di Benua Kuning itu. Negara lain seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia, Singapura, Myanmar hanya kebagian tiket Piala AFC, yang merupakan kompetisi antarklub level kedua Asia.
Selain Buriram, klub lain yang telah memastikan lolos ke babak delapan besar adalah adalah FC Seoul asal Korea Selatan, serta duo Arab Saudi Al Shaabab dan Al Ahli.
AFC | ARIE FIRDAUS
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Baca juga:
EDSUS Cinta Fathanah
Indonesia Kena Sanksi AFC karena Ulah Suporter
Nike Buatkan City Jersey Teringan dalam Sejarah
David Moyes: MU Butuh Ranocchia dan Shaw