TEMPO.CO, London - Pemain sayap Bayern Muenchen, Franck Ribery, adalah pemain berdarah Prancis. Namun Ribery mengaku ingin menjadi orang Bavaria yang sesungguhnya. Menurut Ribery, syarat untuk menjadi Bavarian--orang yang berasal dari Bavaria--adalah mengantarkan Bayern menjuarai Liga Champions.
Musim ini Ribery kembali membawa Bayern mencapai final Liga Champions. Bayern akan mengahdapi Borussia Dortmund di Stadion Wembley, Minggu, 26 Mei 2013, dinihari nanti. Ini adalah final ketiga Ribery bersama Bayern dalam empat musim terakhir. Namun, dua final sebelumnya berujung kekecewaan.
Bayern dua kali kalah di final Liga Champions 2009/2010 dan 2011/2012. Ribery tentu tak ingin mencetak hat-trick kegagalan di ajang paling bergengsi di Benua Eropa itu. Pemain 30 tahun itu pun berniat mengakhiri rasa sakit hatinya.
“Trofi ini sangat penting. Saya telah menunggu dalam waktu yang lama. Saya berharap akan menjadi kenyataan pada hari Sabtu (waktu setempat),” kata Ribery kepada ESPN seperti dilansir Sports Mole. “Jika itu terjadi (juara), saya akan menjadi Bavarian yang sesungguhnya.”
Ribery bergabung ke Bayern dari Olympique Marseille pada 2007. Selama enam musim di Bayern, Ribery telah meraih banyak gelar seperti Bundesliga 1, DFB Pokal, DFB Ligapokal, DFL Supercup. Bayern sendiri telah merebut empat trofi Big Ear. Terakhir kali Die Roten mengangkat trofi Liga Champions terjadi 12 tahun yang lalu, atau tepatnya di musim 2000/2001.
SPORTS MOLE | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Persebaya 1927 Bubar? Ini Kata Manajemen
Manchester City Tekuk Chelsea 4-3
Platini Sebut Juventus Salah Hitung Scudetto
Kisah Lewandowski, Dedikasi Untuk Sang Ayah
Ini Syarat Menjadi Manajer Manchester City