TEMPO.CO, Jakarta - Inter Milan harus angkat koper dari ajang Coppa Italia setelah ditaklukkan Udinese dengan skor 1-0 di Stadion Friuli, Jumat, 10 januari 2014, dinihari tadi. Pelatih Inter, Walter Mazzarri, mengklaim timnya tengah berkembang dan berharap fan bisa bersabar menantikan hasil bagus.
“Pekerjaan kami tengah berjalan. Saya harus melakukan sejumlah evaluasi. Jadi, saya butuh eksperimen pada pertandingan ini,” kata Mazzarri kepada RAI Sport. “Kami sedikit tertekan pada babak pertama. Hasil akhir sangat melukai kami, tapi hal ini biasa terjadi dalam sepak bola.”
Hasil ini jelas menjadi pukulan telak bagi Inter. Pasalnya, Coppa Italia jadi satu-satunya peluang Nerazurri merebut gelar pada musim ini, mengingat persaingan dalam Seri A semakin mengerucut kepada tiga tim teratas, yaitu Juventus, AS Roma, dan Napoli.
Inter sendiri tak pernah tersingkir dari babak 16 besar Copa Italia sejak dikalahkan Bari pada 2002. Kekalahan dari Udinese juga menjadi hasil buruk kedua Inter pada 2014. Sebelumnya, Inter ditaklukkan Lazio dengan skor 1-0, Selasa lalu.
“Musim lalu, Inter gagal lolos ke Eropa untuk pertama kalinya dalam 14 tahun. Itu menjadi tanda bahwa klub ini akan melalui waktu yang sulit,” ujar pelatih 52 tahun itu. “Para penggemar harus memahami kami sedang melakukan pekerjaan. Kami tidak bisa melakukan semuanya dalam waktu satu musim saja.”
FOOTBALL ITALIA | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Pemain Terbaik Afrika 2013: Mikel, Drogba, atau Toure?
Gaji Pemain MU Akan Dipotong 25 Persen?
City Pesta Gol, Dzeko Lupa Skor
Fakta-fakta Menarik Jelang Udinese Vs Inter
David Moyes Tertarik Rekrut Marchisio