TEMPO.CO, Makassar - PSM Makassar menantang Persepam Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Selasa petang, 11 Februari 2014. Kendati berstatus tim tamu, klub berjuluk Laskar Ayam Jantan itu berupaya memetik poin penuh sebagai kemenangan perdana dalam ajang Liga Super Indonesia (ISL).
Sebab, PSM belum pernah menang dalam dua pertandingan ISL musim ini. Mereka ditahan imbang Putra Samarinda 1-1 dan kalah 0-2 dari Mitra Kukar. "Kami selalu ingin menang," kata Jorg Peter Steinebrunner, pelatih PSM.
Dalam laga tandang di Madura ini, kemungkinan pelatih asal Jerman tersebut akan merubah pakem formasi yang kerap memainkan striker tunggal. Kehadiran Mario Costas membuat PSM punya pilihan di lini depan. Costas bisa diduetkan dengan Michael William Baird, yang sedang mengalami masalah punggung, atau penyerang lokal, seperti Abdul Rahman dan Andi Oddang.
Hanya saja, PSM memiliki kerugian dengan ketidakhadiran Robertino Pugliara. Gelandang serang asal Argentina itu terancam absen karena demam. Posisinya bisa diisi pemain muda potensial, yakni Rasyid Bakri dan Kurniawan Karman.
Eks pemain PSM, Abdullah Rowa, mengatakan PSM wajib mewaspadai MU, lawan yang baru sekali mereka hadapi. Sebab, Laskar Sape Karep baru menahan imbang juara bertahan Persipura Jayapura, akhir pekan lalu. "MU tentu sedang sangat bersemangat," katanya.
Sekretaris Red Gank--kelompok suporter PSM--Sadat meminta pelatih Steinebrunner meraih tiga poin. "Suporter sangat merindukan kemenangan," ujarnya. Juku Eja--julukan PSM--terakhir menang pada laga resmi tahun lalu saat babak play-off menuju liga gabungan.
TRI YARI KURNIAWAN
Berita Lain
4 Pesepakbola Wanita Iran Ternyata Lelaki
Kapten Timnas Inggris Mencintai Sesama Jenis
Timnas U-19 Menang Tipis Atas Tim Pra Pon Jateng
Indra Sjafrie: Permainan Timnas U-19 Tak Menurun