TEMPO.CO, Manchester - Pelatih Barcelona, Gerardo Martino, mengklaim pertemuan timnya dengan Manchester City pada babak 16 besar Liga Champions terlalu dini. Martino menilai pertandingan antara Barca melawan City lebih layak tersaji pada partai puncak Liga Champions.
“Ini bisa saja menjadi partandingan final. Ini akan menjadi lebih ideal jika kami bertemu mereka pada babak berikutnya, mungkin babak delapan besar,” kata Martino, seperti dilansir Uefa.com. “Itu karena kedua tim sangat bagus. City tampil baik dalam Liga Primer Inggris dan kancah domestik. Ini adalah waktu yang tepat bagi kedua tim untuk saling berhadapan.”
Barca akan menghadapi City di Stadion Etihad, Rabu, 19 Februari 2014, dinihari nanti. Barca kini berstatus pemuncak klasemen sementara Liga Spanyol dan sukses melaju ke final Copa del Rey. Sedangkan City masih memiliki peluang merebut empat gelar juara.
“City sangat mirip dengan kami. Mereka mungkin sedikit lebih langsung melancarkan serangan, tapi mereka sangat pintar dalam mempertahankan penguasaan bola,” ujar juru taktik asal Argentina itu. “Saya tak berpikir City adalah Barca mini atau miniatur tim lain. Mereka salah satu tim terbesar di dunia saat ini.”
Martino akan tampil untuk pertama kalinya di fase knock out Liga Champions. Sedangkan Manuel Pellegrini, pelatih City, memiliki catatan apik dengan mengantarkan Villarreal ke babak semifinal dan Malaga ke babak delapan besar.
Martino mendapat tekanan untuk mengantarkan Barca meraih sukses di Liga Champions musim ini. Pasalnya, Barca selalu lolos ke babak semifinal dalam enam musim terakhir. Namun Barca gagal merebut trofi Big Ear dalam dua musim belakangan. “Para penggemar pasti akan kecewa jika kami tidak lolos ke babak selanjutnya,” ujar Martino.
UEFA | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Arsenal Sukses Balas Dendam ke Liverpool
Tekuk Getafe, Madrid Tempel Barcelona
Bekuk Chievo, Juventus Mantap di Puncak
Inilah Para Pelatih "Korban" Liga Inggris
Hodgson: Pemain Finalis Bergabung Belakangan