TEMPO.CO, Napoli - Pelatih Napoli, Rafael Benitez, mewanti-wanti anak asuhannya agar gawang timnya tidak dibobol Swansea City dalam pertandingan leg kedua babak 32 besar Liga Europa di San Paolo, Jumat dinihari, 28 Februari 2014. Sebab, jika Swansea berhasil menahan imbang Napoli 1-1, klub asal selatan Italia itu akan tersingkir dari Liga Europa.
Peringatan tersebut dikeluarkan Benitez karena timnya hanya bermain imbang 0-0 pada leg pertama di Liberty Stadium, pekan lalu. Artinya, Napoli wajib mencetak gol terlebih dulu untuk mendapat kemenangan leg kedua nanti malam. "Target kami adalah mencetak lebih dari satu gol dibanding mereka," kata Benitez.
Pertahanan Swansea, kata Benitez, tidak begitu kuat. Gawang kiper Michael Vorm tercatat sudah kemasukan 40 gol dari 27 pertandingan Liga Primer Inggris. Namun, kata Benitez, lini serang Swansea sangat berbahaya. "Saat melawan Liverpool, mereka kebobolan empat gol, tapi mereka juga mencetak tiga gol. Artinya, kami tidak boleh membuat kesalahan di lini belakang," ujarnya.
"Kami harus bekerja sama, seperti dalam setiap pertandingan yang kami mainkan. Kami harus mewaspadai intensitas dan kecepatan yang dimiliki pemain Swansea. Liga Inggris dan Seri A Liga Italia berbeda. Sepak bola fisik melawan sepak bola taktik," ungkap pelatih asal Spanyol itu.
Swansea memiliki penyerang berbahaya, seperti Michu dan Wilfried Bony. Namun Napoli juga memiliki pertahanan kuat yang siap mengawal pemain Swansea. Benitez siap mengandalkan duet bek Raul Albiol dan Federico Fernandez, serta kiper Pepe Reina.
UEFA | JOKO SEDAYU
Baca Juga:
Liga Indonesia | Liga Inggris | Liga Spanyol | Liga Italia | Liga Champions | Piala Dunia 2014 | Transfer Pemain
Berita Terpopuler:
Trio BBC Madrid Disanjung, Begini Respons Ronaldo
Cukur Schalke, Ancelotti: Real Madrid Sempurna
Galatasaray Tahan Chelsea, Ini Rapor Drogba
Chelsea Seri, Mourinho Kembali Soroti Penyerang
Hasil Lengkap dan Jadwal Liga Champions