TEMPO.CO, London - Manajer Tottenham Hotspur, Tim Sherwood, terlibat pertengkaran dengan Manajer Benfica, Jorge Jesus, ketika dua tim ini berhadapan dalam Liga Europa di Stadion White Hart Lane, London, dinihari tadi, Jumat, 14 Maret 2014. Sherwood tersinggung dengan cara Jesus merayakan kemenangan timnya, 3-1, yaitu mengacungkan tiga jari dari sepasang tangannya sambil menari-nari di depan Sherwood yang sama-sama sedang berdiri di depan bangku cadangan tim masing-masing.
Sherwood merasa dihina dan segera menghampiri Manajer Benfica. Keduanya bertengkar sebelum akhirnya dilerai oleh seorang ofisial pertandingan. Dua manajer tim ini lantas tidak mau bersalaman ketika pertandingan berakhir. "Saya pikir timnya (Benfica) sangat bagus dan sangat berkelas. Adalah memalukan, dia (Jesus) tidak punya kelas seperti itu," kata Sherwood.
Jesus, 59 tahun, pelatih terkenal asal Portugal, menampik ia melakukan penghinaan kepada koleganya dari klub Liga Primer Inggris tersebut. Ia mengatakan mengacungkan tiga jari masing-masing dari tangannya untuk menunjuk kepada pencetak gol ketiga dari klub Liga Portugal ini, yaitu Luisao asal Brasil.
"Mungkin ini karena di Inggris, dua bangku cadangan yang berada di lapangan terlalu berdekatan bila dibandingkan dengan yang ada di Portugal. Di Portugal, letaknya lebih berjauhan sehingga kami bisa lebih bebas mengekspresikan perasaan," kata Jesus.
Hasil pertandingan ini membuat peluang Tottenham untuk menembus babak perempat final Liga Europa semakin tipis. Kegagalan tim yang berjuluk Spurs ini untuk meraih kemenangan semakin menambah panjang daftar kegagalan klub Inggris di kejuaraan antarklub Eropa. Sebelumnya, Arsenal dan Manchester City tersingkir di babak 16 besar Liga Champions.
THE SUN | BBC | PRASETYO
Berita Terpopuler
Gadis 16 Tahun Dibunuh, Tragedi Ade Sara II?
8 Hal Membingungkan Soal Pesawat Malaysia Airlines
Ericsson dan Philips Tawarkan Penerangan Jalan Terkoneksi