TEMPO.CO, Turin - Juventus berhasil menjaga keunggulan delapan poin atas peringkat kedua Seri A Liga Italia, AS Roma. Catatan itu diperoleh setelah mengalahkan Livorno 2-0 di Juventus Stadium, Selasa dinihari, 8 April 2014. Namun pelatih Antonio Conte menegaskan perburuan Scudetto musim ini masih panjang.
Padahal, Seri A hanya tersisa enam pertandingan. Namun, dengan defisit delapan poin, Roma masih berpeluang mengejar Juventus. Untuk itu, Conte mengingatkan kepada anak asuhnya agar tetap menjaga penampilan terbaiknya. "Musim ini sama sekali belum berakhir," ungkap pelatih 44 tahun itu.
"Musim ini sangat menarik lantaran ada dua tim yang saling mengalahkan rekor dan melakukan hal-hal yang luar biasa. Orang harus memberikan pujian kepada Juventus dan Roma, tapi ada enam pertandingan tersisa dan Anda semua tahu apa yang saya pikirkan tentang hal itu," Conte menambahkan.
Melihat jadwal sisa pertandingan Seri A musim ini, tampaknya Juventus lebih diuntungkan. Selain karena unggul delapan poin, Juventus akan memainkan pertandingan terakhir di Turin. Juga, jadwal berat Juventus hanya ketika bermain di kandang Udinese dan Roma.
Sedangkan Roma, selain harus menjamu Juventus pada pertandingan kedua dari terakhir, Roma masih bermain di kandang Fiorentina. Kemudian, klub asal ibu kota Italia itu akan menjamu AC Milan pada pertandingan berikutnya.
Berikut ini jadwal enam pertandingan terakhir Juventus dan Roma pada Seri A musim ini:
Juventus:
15/04/2014 Udinese (A)
19/04/2014 Bologna (H)
29/04/2014 Sassuolo (A)
06/05/2014 Atalanta (H)
10/05/2014 Roma (A)
19/05/2014 Cagliari (H)
Roma:
13/04/2014 Atalanta (H)
20/04/2014 Fiorentina (A)
26/04/2014 Milan (H)
04/05/2014 Catania (A)
10/05/2014 Juventus (H)
19/05/2014 Genoa (A)
SOCCERWAY | FOOTBALL ITALIA | JOKO
Baca Juga:
Liga Indonesia | Liga Inggris | Liga Spanyol | Liga Italia | Liga Champions | Piala Dunia 2014 | Transfer Pemain
Berita Terpopuler:
Neymar: Kamar Ganti Barca Mirip Video Game
Cruyff: Mourinho Kehilangan Respek di Chelsea
Kostum CR7 Paling Laku Terjual
Ronaldo Bangunkan Seorang Anak Polandia dari Koma
Muenchen Terima Permohonan Maaf Tabloid The Sun
