TEMPO.CO, Milan - Pemain depan AC Milan, Stephan El Shaarawy, mengalami masa-masa sulit pada musim ini. Pemain 21 tahun itu jarang tampil karena cedera panjang, sementara klubnya terseok-seok di papan tengah Seri A musim ini. El Shaarawy berharap peruntungannya berubah pada musim depan.
El Shaarawy mengalami patah tulang metatarsal sejak September lalu. Cedera tersebut memaksa pemain internasional Italia itu hanya bermain dalam delapan pertandingan pada musim ini.
El Shaarawy mengaku sedih atas cedera parah yang dialaminya dan tak bisa membantu Rossoneri, yang kini duduk di peringkat delapan klasemen. Karena jarang tampil, El Shaarawy tak masuk ke dalam skuad tim nasional Italia untuk Piala Dunia 2014.
Namun El Shaarawy optimistis peruntungannya berubah pada musim depan. Pemain berdarah Mesir itu berharap terbebas dari cedera dan muncul sebagai pemain penting di Milan.
“Sekarang saya fokus pada Milan dan masa depan,” kata Il Faraone--julukannya--kepada La Stampa, Jumat, 16 Mei 2014. “Setelah pulih dari cedera, saya menjadi lebih matang dan kuat. Tujuan utama saya adalah mengembalikan posisi Milan, menjadi pemain pilar, dan bebas dari cedera.”
Baca Juga:
TUTTOMERCATOWEB | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
PSSI Gelar Pelatihan Usia Dini di GBK
MU Tunda Umumkan Van Gaal Jadi Manajer
Pelatih Republik Dominika Kagumi Timnas U-23