TEMPO.CO, Abidjan - Pemain bertahan Pantai Gading, Didier Zokora, mengumumkan dirinya memutuskan pensiun dari karier internasionalnya. Pemain sepak bola berusia 33 tahun yang kini membela klub Turki Akhisarspor ini menyatakan pensiun setelah bermain dalam 117 pertandingan bersama tim nasional. Ia menjadi pemain bintang Pantai Gading kedua yang memutuskan pensiun setelah kapten Didier Drogba, yang memutuskan pensiun dari karier internasionalnya pada bulan kemarin.
"Setelah memberikan 15 tahun hidup saya dengan enam kali partisipasi CAN (African Cup of Nations/Piala Afrika) dan tiga kali Piala Dunia, saya pikir Anda harus tahu kapan saatnya untuk berhenti," kata Zokora saat jumpa pers, Senin waktu setempat, 8 September 2014.
"Saya pikir saya telah memberi banyak hal untuk negara saya. Semuanya sampai pada titik akhir, dan Anda harus tahu kapan saatnya untuk pergi. Inilah keputusan saya," katanya.
Ia mengatakan bahwa keputusannya tersebut juga sudah disampaikan kepada para petinggi Federasi Sepak Bola Pantai Gading. Menurut dia, para petinggi FIFA di negaranya berusaha mengubah keputusannya itu.
"Saya tidak lagi memiliki hasrat dan motivasi yang sama. Inilah saatnya pergi untuk membuka pintu kepada para pemain muda," dia menambahkan.
Zokora tampil perdana bersama tim nasional di kancah internasional pada tahun 2000. Penampilan internasionalnya yang terakhir adalah saat ia bergabung dengan "Tim Gajah" pada Piala Dunia 2014, 19 Juni lalu. Pada saat itu, Pantai Gading kalah 1-2 dari Kolombia.
Ia memulai karier sepak bola di klub ASEC Mimosas di Abidjan sebelum bermain di Belgia bersama Genk (2000-2004). Setelah itu, ia bergabung dengan Prancis Saint Etienne (2004-2006) kemudian pindah ke klub Inggris, Tottenham (2006-2009). Berikutnya, ia bergabung dengan Spanyol Sevilla (2009-2011) kemudian pindah ke Turki dan membela Trabzonspor (2011-2014), dan sekarang ia memperkuat Akhisarspor.
RINA WIDIASTUTI | SPORT.CO.UK
Baca juga:
Naked Sushi, Makan Sushi di Tubuh tanpa Busana
PKS Blunder Usung Pilkada Tak Langsung
Jokowi: RUU Pilkada Potong Kedaulatan Rakyat
Istana Siapkan Mobil Dinas Kabinet Jokowi-JK
Ketemu Sudi Silalahi, Rini Minta Maaf