TEMPO.CO , Jakarta: Meski Daniel Sturridge mengaku sudah pulih kembali dari cederanya dan siap ditampilkan dalam pertandingan Liverpool melawan West Ham United, Sabtu ini, 31 Januari 2015. Tapi, Manajer Liverpool Brendan Rodgers mengisyaratkan tidak bakal menampilkannya.
Liverpool akan menjamu The Hammers—julukan West Ham—di Stadion Anfield dalam pertandingan ke-23 Liga Primer Inggris musim 2014/2015. Runner-up Liga Primer Inggris 2013/2014 itu kini menempati peringkat kedelapan klasemen sementara dengan nilai 35 hasil 22 kali bertanding.
Nilai Liverpool itu terpaut sedikit dari The Hammers yang berada di urutan ketujuh klasemen sementara. West Ham telah 22 kali bertanding, 10 kali menang, 6 kali seri, dan 6 kali kalah, dengan nilai 36. (Baca: Rodgers: Liverpool Tak Belanja Pemain Januari Ini)
Menurut Sturridge, 25 tahun, mental bermainnya terus membaik selama ia beristirahat karena cedera saat memperkuat tim Inggris, September lalu. Sturridge cedera otot paha dan betis. “Saya sedang memfokuskan diri pada latihan keras dan kapan pun akan diturunkan saya siap,” katanya dalam wawancara dengan Radio BBC 5.
Liverpool, yang melepas penyerang utamanya dari Uruguay, Luiz Suares, setelah Piala Dunia 2014, semula berhadap Sturridge dapat menggantikan peran Suarez yang dikontrak Barcelona. Namun Sturridge, yang baru mencetak satu gol dalam tiga kali penampilannya musim kompetisi kali ini, dilanda cedera dan harus beristirahat sampai sekarang.
Selama Sturridge diistirahatkan, Raheem Sterling lebih kerap digeser jadi penyerang utama. Mario Balotelli justru dipinggirkan karena tak juga unjuk ketajaman. Penyerang lain, Rickie Lambert, baru mencetak tiga gol hingga sejauh ini. (Baca: Sturridge Mulai Latihan, Kapan Perkuat Liverpool?)
Sumbangan bagus justru diberikan Steven Gerrard, kapten tim yang akan hengkang pada akhir musim ini. Ia sudah membukukan sembilan gol, atau yang tertinggi di antara pemain Liverpool lainnya.
Menurut Sturridge, ia ingin kembali bermain dan inilah target utamanya dalam waktu dekat. “Saya sangat berkeinginan kembali bermain dan sudah tidak sabar lagi,” ujarnya.
Dia mengakui istirahat panjang membuatnya frustrasi. Namun ia belajar banyak dari kejadian yang memaksanya harus bersabar itu.
Selanjutnya: Liverpool punya rapor bagus lawan West Ham